by Redaksi - Espos.id Solopos - Senin, 5 Desember 2011 - 16:29 WIB
Solo(Esposin)--Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Solo melakukan pembongkaran lapak PKL sisi utara Stadion Manahan, Senin (5/12). Mereka harus berjualan di selter permanen atau sisi utara barat dan barat Stadion Manahan.
Kepala Dinas Pengelola Pasar (DPP) Kota Solo, Subagiyo melalui Kepala Bidang PKL, Dwi Wuryanto mengemukakan, para PKL dilarang berjualan di sisi utara timur Stadion Manahan selama event Asean Para Games (APG) yakni 12 hingga 22 Desember 2011. Pasalnya, Stadion Manahan menjadi salah satu venue event olahraga bagi kaum difabel itu. "Para PKL harus bergeser berjualan di selter permanen atau sisi barat stadion," ucapnya di sela-sela pembongkaran selter.
Dikatakannya, PKL yang biasa berjualan di sisi utara timur harus bergantian berjualan di selter permanen atau sisi barat yang masih kosong. Misalnya, PKL yang berjualan di pagi hari harus bergantian dengan saing hari atau malam hari.
Sementara, pengurus Paguyuban Gotong Royong, Krisnadi, menambahkan para PKL di sisi utara timur stadion dipersilahkan berjualan secara bergantian di selter sisi barat asal jika selter dalm kondisi kosong. Pasalnya, selama ini, hampir mayoritas selter sudah terisi PKL yang mengais rezeki sehari-hari di sekitar Stadion Manahan.
(m101)