Langganan

Proyeksi Perolehan Kursi Parpol di DPRD Klaten 2024, PDIP dan PAN Berkurang - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Taufiq Sidik Prakoso  - Espos.id Solopos  -  Jumat, 1 Maret 2024 - 21:29 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi kursi DPRD. (Freepik)

Esposin, KLATEN -- Komposisi partai politik atau parpol yang akan menduduki kursi DPRD Klaten sesuai hasil rekapitulasi suara Pemilu 2024 diproyeksikan tak jauh berbeda dibandingkan hasil Pemilu 2019. Namun, ada parpol yang jumlah kursinya berkurang dan ada juga yang bertambah.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Klaten sudah merampungkan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu 2024 di tingkat kabupaten, Kamis (29/2/2024). Hasil rekapitulasi itu kemudian ditetapkan dalam formulir D Hasil kabupaten yang memuat hasil perolehan suara sah masing-masing parpol dan caleg.

Advertisement

KPU belum menetapkan perolehan kursi atau parpol dan caleg terpilih. Namun, dari formulir D hasil di tingkat kabupaten itu sudah bisa dihitung proyeksi perolehan kursi masing-masing parpol maupun caleg yang kemungkinan akan mendapatkan kursi tersebut.

Penentuan perolehan kursi DPRD termasuk di Klaten sesuai Peraturan KPU (PKPU) menggunakan metode Sainte Lague di mana suara parpol di masing-masing diranking dari yang paling banyak hingga yang paling sedikit. Suara parpol itu kemudian dibagi dengan bilangan pembagi ganjil 1, 3, 5, 7, dan seterusnya untuk setiap kursi sesuai kuota di dapil tersebut.

Advertisement

Penentuan perolehan kursi DPRD termasuk di Klaten sesuai Peraturan KPU (PKPU) menggunakan metode Sainte Lague di mana suara parpol di masing-masing diranking dari yang paling banyak hingga yang paling sedikit. Suara parpol itu kemudian dibagi dengan bilangan pembagi ganjil 1, 3, 5, 7, dan seterusnya untuk setiap kursi sesuai kuota di dapil tersebut.

Berdasarkan data perolehan suara parpol per kecamatan kemudian dikelompokkan per dapil dan dihitung menggunakan rumus Sainte Lague, Esposin mendapatkan data ada sembilan parpol yang mendapatkan kursi di DPRD Klaten pada Pemilu 2024.

Dari sembilan parpol itu, PDIP masih mendominasi perolehan kursi di DPRD Klaten dengan jumlah 18 kursi, disusul Partai Golkar tujuh kursi, PKS enam kursi, Partai Gerindra enam kursi, PKB empat kursi, PAN tiga kursi, Partai Demokrat tiga kursi, PPP dua kursi, dan Partai Nasdem satu kursi.

Advertisement

Ketua DPD PKS Klaten, Sri Martono, juga menjelaskan perolehan suara dan kursi PKS di DPRD Klaten berdasarkan hasil penghitungan internal parpol tersebut bertambah. Perolehan suara PKS pada Pemilu 2024 meningkat 13 persen dibandingkan Pemilu 2019 yang meraih 68.730 suara.

Jumlah perolehan kursi PKS juga meningkat dari lima kursi bakal menjadi enam kursi. Sebarannya, dapil I satu kursi, Dapil II dua  kursi, Dapil III satu kursi, Dapil IV satu kursi, dan Dapil V juga satu kursi.

Ditemui sebelumnya, Wakil Ketua DPC PDIP Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, menjelaskan PDIP masih menjadi parpol yang mendapatkan kursi terbanyak di DPRD Klaten. Artinya, kursi ketua DPRD periode 2024-2029 masih berada di PDIP.

Advertisement

Hanya, Hamenang mengakui ada pengurangan satu kursi dibandingkan Pemilu 2019. “Dari hasil rekapitulasi tingkat desa dan kecamatan turun satu kursi. Realitasnya seperti itu,” kata Hamenang saat ditemui Esposin di KPU Klaten, Rabu (28/2/2024).

Soal penyebab berkurangnya jumlah kursi PDIP di DPRD Klaten pada Pemilu kali ini, Hamenang menjelaskan masih dievaluasi oleh DPC.

“Barangkali ini menjadi evaluasi kami ke depan. Apakah karena ada beberapa caleg kami yang kesulitan bergerak, atau apakah berkaitan dengan Pilpres ini ada dampaknya, atau ada hal lain, ini nanti menjadi evaluasi Ibu Ketua DPC bersama jajarannya,” kata Hamenang.

Advertisement
Suharsih - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif