by Kurniawan - Espos.id Solopos - Senin, 17 Januari 2022 - 17:27 WIB
Esposin, SOLO -- Rencana pembangunan gedung pertemuan atau hall Solo Convention Exhibition (SCE) berkapasitas belasan ribu orang di kawasan Pedaringan, Jebres, Solo, pernah ditawarkan kepada investor di era Wali Kota FX Hadi Rudyatmo.
Hasil penelusuran Esposin, Senin (17/1/2022), detail rencana pembangunan SCE di Pedaringan sudah diunggah di laman investasi.surakarta.go.id. Di situ disebutkan peluang investasi pembangunan exhibition hall pertama di Solo yang dilengkapi meeting room, shopping area serta office area.
Luas convention-exhibition hall sekitar 6.300 meter persegi dengan daya tampung mencapai 12.000 orang. Ketua Komisi II DPRD Solo, Honda Hendarto, saat dihubungi Esposin, Senin, mengakui adanya rencana pembangunan SCE di Pedaringan.
Baca Juga: Gede Banget! Pemkot Solo akan Bangun Gedung Berkapasitas 15.000 Orang
Namun hingga saat ini rencana pembangunan hall di Pedaringan, Jebres, Solo, belum terealisasi. “Memang itu sudah rencana lama. Belum terealisasi sampai sekarang,” ujarnya.
Honda mengaku tidak tahu kenapa rencana pembangunan SCE di Pedaringan itu belum terealisasi. Yang jelas menurutnya penawaran rencana pembangunan SCE di Pedaringan ke investor lantaran kebutuhan dananya sangat besar sementara kemampuan APBD Solo terbatas.
Baca Juga: Gandeng Persis, Pemkot Solo akan Bikin Destinasi Wisata Sport Tourism
Honda menyatakan sejak awal ia mendukung rencana pembuatan hall SCE di Pedaringan, Jebres, Solo. Sebab keberadaan SCE akan mendukung Solo sebagai kota MICE (meeting, incentive, convention, exhibition). “Adanya SCE semakin memperkuat Solo kota MICE,” terangnya.
Baca Juga: 2 Proyek Besar Pemkot Solo Diwarnai Penolakan, Ini Saran untuk Gibran
Lokasi atau lahan yang diproyeksikan dibangun SCE di sebelah SPBU Pedaringan milik Perumda Pergudangan dan Aneka Usaha (PAU) Pemkot Solo. “Setahu saya rencana lokasinya [SCE] di sebelah SPBU Pedaringan sampai ke bawah,” imbuh dia.
Area itu, menurut Honda, dulunya merupakan kawasan ruko. Namun ruko-ruko itu sudah dibongkar dan bersih seiring pembangunan SPBU Pedaringan. “Di sebelah bawahnya itu dulu lapangan bongkar muat barang yang sangat besar. Cukup untuk SCE lah,” urainya.