by Indah Septiyaning Wardani - Espos.id Solopos - Rabu, 21 Desember 2022 - 18:17 WIB
ESPOS.ID - Dandim 0727/Karanganyar, Letkol (Inf) Andri Army Yudha Ardhitama dan Kapolres Karanganyar, AKBP Danang Kuswoyo. (Instagram/@Polreskaranganyar)
Esposin, KARANGANYAR — Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2-23, Polres Karanganyar menyiapkan pengamanan gereja, arus lalu lintas, hingga kawasan objek wisata.
Kapolres Karanganyar, AKBP Danang Kuswoyo, telah menginstruksikan jajaran polsek untuk mendata potensi kerawanan di masing-masing wilayah. Potensi kerawanan tersebut meliputi kemacetan lalu lintas hingga tindak kriminalitas.
"Polsek juga mendata soal jalan yang akan dilalui pemudik karena kaitannya nanti dengan musim libur sekolah dan Nataru. Lalu jalur-jalur wisata dan pengamanan gereja," kata Kapolres, Rabu (21/12/2022). Data dari polsek itu akan jadi bahan dalam rapat lintas sektoral terkait pengamanan Nataru 2023.
Kapolres meminta para pengelola wisata untuk mengecek kembali kelayakan dan keamanan wahana. Terkait pengamanan gereja, Ia juga sudah memerintahkan Satuan Samapta untuk terus melaksanakan patroli. Sat Samapta juga diminta mengerahkan Unit K9 untuk melakukan sterilisasi di seputar gereja sebagai langkah antisipasi untuk mencegah adanya benda berbahaya.
Baca Juga: Segarnya Sensasi Berenang di Kolam Umbul Udal-Udalan Tawangmangu yang Jernih
"Besok Kamis [22/12/2022] pagi kami akan melaksanakan gelar Operasi Lilin Candi 2022. Setelah itu kami lanjutkan dengan pelaksanaan rapat lintas sektoral bersama Forkopimda dan instansi terkait, " kata Danang.
Sementara itu, pelaku usaha wisata di Kabupaten Karanganyar juga diimbau untuk melaporkan setiap event yang akan mereka gelar dalam libur Nataru kepada kepolisian. Selama ini sebagian pelaku usaha wisata di sana mengabaikan pemberitahuan tersebut ke polisi.
Kapolsek Tawangmangu, AKP Sutarno, mengatakan wilayahnya mulai dipenuhi pengunjung dalam dua pekan terakhir. Diperkirakan jumlah kunjungan wisatawan membeludak hingga akhir tahun nanti. Mereka berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
“Sekarang sudah mulai ramai sekali di Tawangmangu. Tempat wisata, hotel, penginapan dan vila, penuh. Tapi ada yang tidak memberitahukan jika menggelar kegiatan ke kami,” kata Kapolsek, Senin (19/12/2022).
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Ngecamp Malam Tahun Baru di Karanganyar, Cek Ini Bestie
Menurutnya sebagian pengelola objek wisata dan perhotelan kurang kooperatif dengan aparat kepolisian. Terutama terkait pemberitahuan tentang kegiatan yang melibatkan massa. Kondisi ini sangat menyulitkan aparat kepolisian untuk mengantisipasi gangguan keamanan ketertiban masyarakat (kamtibmas) seperti pesta minuman keras (miras) dan narkoba.