by Redaksi - Espos.id Solopos - Selasa, 22 Maret 2011 - 20:28 WIB
Sukoharjo (Esposin)--Pencairan alokasi dana desa (ADD) ke sejumlah desa di Sukoharjo terancam molor. Pasalnya, hingga pekan ini baru 15% desa di Sukoharjo yang menyerahkan laporan pertanggungjawaban (LPj) APBDes ke Bagian Pemdes Setda Sukoharjo.
Kabag Pemdes Sukoharjo, RM Suseno Wijayanto mengungkapkan, dari 150 desa di Kabupaten Sukoharjo, belum semuanya menyerahkan LPj APBDes mereka. Padahal, LPj APBDes tersebut digunakan sebagai salah satu syarat dalam pencairan ADD nanti. Selain itu, persyaratan pencairan ADD juga menyertakan laporan penggunaan anggaran pemerintah desa setempat.
“Sampai saat ini, baru 15% saja LPj APBDes yang masuk ke kami,” papar Suseno kepada Esposin, Selasa (22/3/2011).
Dia menambahkan, sebagian besar desa ditengarai masih menyusun laporan tersebut. Pasalnya, Surat Bupati tentang pedoman pencairan ADD baru diturunkan dan disosialisasikan baru-baru ini.
“Mungkin masih dirapatkan pemerintahan desa. Paling tidak, kami harapkan April ini semua LPj APBDes sudah diserahkan ke kami,” tukasnya.
hkt