by Indah Septiyaning W. Jibi Solopos - Espos.id Solopos - Jumat, 4 November 2016 - 16:15 WIB
Esposin, SOLO - Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo menyatakan Kementerian Perdagangan (Kemendag) memberi sinyal akan mengucurkan anggaran untuk proyek pembangunan Pasar Klewer timur pada tahun depan.
Hal itu disampaikan Rudy, sapaan akrab F.X. Hadi Rudyatmo, sesuai hasil pertemuan dengan Kemendag di Jakarta, Rabu (2/11/2016). Dalam permohonan pengajuan anggaran, Pemkot mengajukan bantuan anggaran pembangunan Pasar Klewer timur senilai Rp47 miliar.
“Kami ajukan sesuai dengan DED [detail engineering design],” kata Rudy ketika dijumpai wartawan di sela-sela Mider Praja, Jumat (4/11/2016).
Rudy mengatakan permohonan bantuan anggaran ke Kemendag dinilai sejalan dengan proyek pembangunan Pasar Klewer sisi barat yang dikerjakan dalam dua tahap. Tahapan pertama Kemendag mengucurkan anggaran senilai Rp61,8 miliar untuk pembangunan pasar tekstil terbesar di Jawa Tengah pada tahun anggaran 2015.
Tahun ini, Kemendag kembali mengucurkan anggaran Rp96 untuk penyelesaian pembangunan pasar yang terbakar akhir 2014 lalu. Namun dari pagu tersebut sesuai hasil lelang anggaran yang digunakan hanya Rp81 miliar.
“Jadi kami ajukan bantuan anggaran ke Kemendag, karena pembangunan pasar barat juga dari sana. Biar sejalan saja sama yang barat,” kata Rudy. Rudy mengatakan pembangunan pasar timur mendesak direalisasikan.
Kepala Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) Kota Solo Subagiyo mengatakan penyusunan DED revitalisasi Pasar Klewer sisi timur telah selesai. Sesuai konsep, bangunan pasar sisi timur akan dibangun dua lantai, basement dan semi basement, serta bagian atas digunakan untuk hall.
Nantinya antara bangunan pasar timur dan barat akan dibuat jalur khusus sebagai penghubung.
Sebagai informasi, setidaknya terdapat 546 pedagang di Pasar Klewer timur. Para pedagang tersebut nanti akan direlokasi ke pasar darurat yang rencana dibangun di lantai basement Pasar Klewer barat.