Esposin, KARANGANYAR-Sejumlah musikus kondang akan tampil dalam event Lawu Jazz Festival (LJF) 2024 yang digelar di Tawangmangu Wonderpark Kabupaten Karanganyar pada 14-15 September mendatang.
Event perdana dengan pesona alam Lereng Gunung Lawu ini akan memberi harmoni tersendiri bagi pencinta musik jaz. Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Karanganyar yang juga Asisten II Setda Pemkab, Titis Sri Jawoto mengatakan musisi kondang seperti Kunto Aji, Efek Rumah Kaca, serta Good Morning Everyone dipastikan tampil pada Lawu Jazz Festival 2024. Pengunjung dapat membeli tiket pada website lawujazzfestival.com.
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
"Gelaran Lawu Jazz Festival pertama digelar di Karanganyar. Tahun ini mengusung tema Maju, Kompetitif, dan Harmoni," katanya dalam jumpa pers di Kafe Kala Senja Tawangmangu pada Senin (19/8/2024).
Event LJF merupakan kolaborasi BPPD dengan The Lawu Group selaku supporting event serta penyedia venue. Tawangmangu Wonder Park dipilih sebagai lokasi diadakannya Lawu Jazz Festival 2024 lantaran lokasinya yang eksotis dengan latar belakang Gunung Lawu dan nuansa alam yang sangat sejuk, dapat menjadi ciri khas digelarnya acara jaz pertama di Soloraya, selaras dengan tema Lawu Jazz Festival tahun pertama ini. Titis mengatakan selaras dengan tagline Karanganyar 2030 Life of Center Nusantara, gelaran jaz ini menjadi pilihan untuk sustainabilitas kunjungan wisata.
Menurut Titis, Karanganyar berani berkompetisi dengan daerah lain yang sukses menyelenggarakan gelaran musik, seperti Bromo, Dieng, maupun ljen. Gunung Lawu tidak kalah pesonanya, bahkan bisa dibilang potensi Gunung Lawu bagus untuk menyelenggarakan gelaran musik, baik alamnya, fasilitasnya, aksesnya, maupun posisi geografisnya.
"Daerah-daerah lain boleh berangkat terlebih dahulu, tetapi tidak ada salahnya menyusul karena berangkat belakangan belum tentu sampai finish-nya akan sama. Bisa saja Karanganyar menyalip mereka, karena kita punya potensi yang lebih baik," tuturnya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga (Disparpora) Hari Purnomo mengatakan Lawu Jazz Festival 2024 akan menjadi sorotan utama bagi para penggemar musik jazz. Untuk pertama kalinya, Karanganyar mengadakan gelaran musik ini di lereng Gunung Lawu. Dia menyampaikan gelaran musik ini akan menciptakan kesuksesan sama dengan event lari trabas Gunung Lawi Siksorogo yang sudah menjadi gelaran rutin olahraga tahunan di Karanganyar.
"Kalau sport tourism di Karanganyar saja bisa sukses, kenapa tidak dengan gelaran lain? Gelaran festival musik jaz, misalnya," ujarnya.
Menurut Hari, musik jaz diterima semua kalangan, dari bawah hingga atas. Gelaran musik ini diharapkan mampu memperkenalkan pengunjung yang belum pernah berkunjung ke Karanganyar untuk dapat melihat indahnya potensi wisata di lereng Gunung Lawu.
Bagi pengunjung yang sudah biasa berwisata ke Karanganyar, gelaran Lawu Jazz Festival 2024 dapat melengkapi daya tarik selain wisata alam dan kuliner yang sudah biasa dinikmati.
"Kita harus tunjukkan bahwa serpihan surga ada di Karanganyar. Apabila Lawu Jazz Festival dapat diselenggarakan rutin tiap tahun seperti halnya Siksorogo, semua pihak, baik calon pengunjung maupun pelaku usaha, dapat mempersiapkan dengan maksimal tiap tahunnya. Sehingga baik tingkat hunian maupun tingkat pengunjung wisata serta kuliner akan bertambah," katanya.
Di samping menambah tingkat kunjungan, gelaran Lawu Jazz Festival 2024 juga bertujuan mendorong pelaku usaha kelas menengah ke atas untuk mempromosikan usahanya yang relatif baru. Bisa jadi pengunjung kelas menengah ke atas sudah tertarik dengan Karanganyar, tetapi karena fasilitasnya belum sesuai, maka masa tinggalnya tidak lama.
Dengan disediakannya fasilitas yang sesuai dengan standar pengunjung tersebut, ditambah dengan atraksi Lawu Jazz Festival, diharapkan akan memperpanjang masa tinggal pengunjung di Karanganyar.
"Saya berharap akan menjadi multiplier effect tentang kenyamanan Kabupaten Karanganyar lewat gelaran jazz ini," ujarnya.
Kepala Divisi Operasional The Lawu Group Widyatama Pramudita mengatakan Tawangmangu Wonder Park memiliki pesona alam nan indah dengan view Gunung Lawu. Lokasi ini menampilkan harmoni dengan alam yang memberikan kesegaran bagi para pengunjung.
"Tempat paling tepat untuk mengharmoniskan alam, manusia, dan semua unsur serta segmen yang beraneka ragam," katanya.
Dia berharap gelaran musik jaz ini bisa menjadi event tahunan dan The Lawu Group sebagai pendukung acara dapat memberikan dampak yang baik bagi pariwisata serta dapat memperkenalkan Karanganyar di kancah nasional maupun internasional. Tentunya dengan konsep memadukan harmoni alam dan musik. Selain itu, gelaran Lawu Jazz Festival juga diharapkan akan menjadi gelaran ikonik di Karanganyar yang akan menarik penggemar musik jazz di seluruh dunia.
"Gelaran musik ini menghadirkan musikus jaz nasional dan internasional serta akan dimeriahkan oleh penampilan budaya lokal Karanganyar," katanya.