Langganan

Jelang Pemilu, Wabup Sragen Kukuhkan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Tri Rahayu  - Espos.id Solopos  -  Jumat, 20 Mei 2022 - 14:58 WIB

ESPOS.ID - Wabup Sragen, Suroto, mengukuhkan Forum Kewapadaan Dini Masyarakat (FKDM). (Istimewa)

Esposin, SRAGEN — Wakil Bupati Sragen, Suroto, mengukuhkan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) dan Tim Kewaspadaan Dii (TKD) tingkat kecamatan, Kamis (19/5/2022) di Aula Sukowati, Sragen. FKDM terdiri atas puluhan orang perwakilam masyarakat dari berbagai kecamatan di Sragen.

FKDM bertujuan menjadi wadah masyarakat untuk menciptakan kondusivitas dan mendeteksi problem sosial. Kehadiran FKDM diharapkan bisa mencegah terjadinya konflik sosial di masyarakat.

Advertisement

Wabup, Suroto, mengatakan forum itu dibentuk sebagai antisipasi agenda besar pesta demokrasi Pemilu 2024. Ia berharap beradaan FKDM bisa menjaga kondusivitas dan stabilitas di wilayah Sragen.

FKDM dan TKD dilengkapi dengan fasilitas aplikasi berbasis Android Srikandi Manah yang diluncurkan dalam kesempatan yang sama. Pengukuhan dan launching aplikasi Sirikandi Manah juga dihadiri Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama dan perwakilan pimpinan daerah serta perwakilan pemerintah 20 kecamatan.

Baca Juga: Sedot Anggaran Rp36,4 Miliar/Tahun, Segini Gaji PPPK Sragen

Advertisement

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbanpol) Sragen, Sutrisna, menjelaskan FKDM bertugas menyampaikan informasi tentang potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di lingkungan masing-masing.

“FKDM itu menjadi forum warga untuk mendeteksi dini dan pencegahan dini tentang potensi konflik sosial. Informasi itu dilaporkan ke TKD untuk ditindaklanjuti. TKD ini ada di setiap kecamatan. Sebelumnya, TKD hanya ada di kabupaten yang unsurnya terdiri atas pimpinan daerah. Ketua TKD Kabupaten Sragen saat ini Pak Suharto,“ ujarnya, kepada Esposin, Kamis siang.

FKDM bisa melakukan tindakan antisipasi misalnya jika ada aksi unjuk rasa. “Termasuk bila ada yang mengalami depresi segera dilakukan antisipasi supaya tidak sampai nekat bunuh diri,“ kata Sutirsna.

Baca Juga: 2 Sapi di Plupuh & Tanon yang Terindikasi PMK Dibeli dari 2 Wilayah Ini

Advertisement
Aplikasi Srikandi Manah dapat diunduh di Playstore atau diakses melalui srikandimanah.sragenkab.go.id. Aplikasi ini digunakan untuk internal FKDM dan TKD.
Advertisement
Kaled Hasby Ashshidiqy - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif