by Aris Munandar - Espos.id Solopos - Kamis, 16 September 2021 - 16:49 WIB
Esposin, WONOGIRI -- Sejumlah ruas jalan yang sempat ditutup sejak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM di Kabupaten Wonogiri kini telah dibuka total. Jalan yang masih ditutup dengan batasan waktu yakni ruas jalan di sekitar Alun-Alun Giri Krida Bakti Wonogiri.
Berdasarkan data yang dihimpun Esposin, sejumlah ruas jalan di kawasan pekrkotaan di Wonogiri ditutup saat awal pemberlakuan PPKM darurat. Sebagian besar jalan yang ditutup berlaku selama 24 jam. Namun ada yang ditutup pada malam hari saja.
Kemudian, pada 20 Agustus 2021 lalu, semua ruas jalan mulai dibuka saat siang hari dan ditutup kembali pada malam hari. Hal itu dilakukan sembari melakukan analisis dan evaluasi peraturan (ANEV).
Baca Juga: PTM di Wonogiri Tak Kunjung Digelar, Begini Pendapat Ketua DPRD
Sebelumnya, jalan yang masih ditutup saat malam hari yakni Jalan Jenderal Ahmad Yani dari arah Selogiri dialihkan ke arah Gunung Giri, Jalan Ir. Soekarno dari arah timur dialihkan ke Jalan Murtipranoto. Kemudian, Jalan Kabupaten dari arah timur, Jalan Perwakilan di selatan Gedung DPRD Wonogiri dan utara SMAN 1 Wonogiri, Jalan Dokter Sucipto dari arah timur dan Jalan Pelem I dari arah timur.
Sementara itu, ruas jalan di sekitar Alun-Alun Wonogiri, tepatnya di Jalan Kabupaten dan Jalan Perwakilan ditutup secara terjadwal. Senin hingga Jumat ditutup mulai 16.00 WIB hingga 06.00 WIB. Sabtu dan Minggu tutup 24 jam.
"Jalan sudah mulai kami buka. Yang masih tutup kalau malam hari jalan di sekitar alun-alun. Lampu PJU juga sudah dinyalakan," kata Kasat Lantas Polres Wonogiri AKP Marwanto, saat dihubungi Kamis (16/9/2021).
"Jalan kami buka agar perekonomian, khususnya di Wonogiri bangkit lagi di tengah menurunnya kasus Covid-19," ungkap dia.
Baca Juga: Waduh, Pembangunan Jembatan Nambangan Wonogiri Senilai Rp12,9 Miliar Tak Selesai Tepat Waktu
Sementara itu, ruas jalan di sekitar alun-alun masih tutup pada malam hari karena berpotensi terjadi kerumunan di kawasan itu, terlebih pada malam hari. Namun tidak menutup kemungkinan jalan di area itu segera dibuka.
"Kami perlu melihat pertimbangan lebih lanjut, misalnya nanti Wonogiri masuk daerah PPKM level 2. Meskipun sudah lebih longgar, kami imbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Marwanto.