Langganan

Ikut Misa Akbar Bersama Paus Fransiskus, 150 Warga Solo Berangkat ke Jakarta - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Candra Septian Bantara  - Espos.id Solopos  -  Rabu, 4 September 2024 - 16:00 WIB

ESPOS.ID - Presiden Joko Widodo (kanan) bersama Pemimpin Takhta Suci Vatikan Sri Paus Fransiskus (kiri) didampingi Staf Dikasteri untuk Dialog Antar-Agama Takhta Suci Vatikan Romo Markus Solo Kewuta (tengah) bersiap mengikuti upacara penyambutan di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (4/9/2024). Pertemuan tersebut membahas hubungan bilateral antara Indonesia dan Vatikan sekaligus membahas isu-isu global, khususnya perdamaian di seluruh konflik perang yang melanda sejumlah negara di dunia. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/rwa.

Esposin, SOLO -- Sebanyak 150 warga Solo berangkat ke Jakarta untuk mengikuti misa akbar bersama Paus Fransiskus di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Kamis (5/9/2024). Rombongan warga tersebut berangkat bersama kelompok gereja masing-masing pada Rabu (4/9/2024) petang ini.

Diketahui kepala negara Vatikan dan pemimpin tertinggi umat Katolik sedunia itu tengah melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia pada 3-6 September 2024. Kunjungan ini merupakan kehadiran pertama Paus di Indonesia sejak 1989, di mana saat itu Paus masih dijabat Yohanes Paulus II.

Advertisement

Penyelenggara Katolik Kantor Kementerian Agama Kota Solo, Erwan Sucahyo, mengatakan ada enam gereja Katolik di Solo yang memberangkatkan para fungsionaris atau pengurus gereja. Adapun tiap-tiap gereja diberi kuota 25 orang.

Keenam gereja tersebut yakni Gereja Katolik SP Maria Regina Purbowardayan, Gereja Katolik San Inigo Dirjodipuran, Gereja Katolik Santo Antonius Padua Purbayan, Paroki Administratif St Aloysius Mojosongo, Paroki St Petrus Rasul Purwosari, dan Paroki Santo Paulus Kleco.

“Jadi kalau ditotal akan ada 150 orang yang akan ikut misa bersama Paus. Mereka adalah para fungsionaris gereja. Namun apabila kuota tidak memenuhi, ada jemaah lain yang bisa mengikuti, dengan catatan harus tetap berkoordinasi lewat Keuskupan Agung Semarang,” kata dia saat dihubungi Esposin, Rabu (4/9/2024).

Advertisement

Lebih lanjut, Erwan menjelaskan bahwa jemaat berangkat secara mandiri dari gereja masing-masing dengan menggunakan bus. Sebagian besar berangkat pada Rabu (4/9/2024) petang dan pukul 19.00 WIB.

“Kehadiran Paus tentu adalah hal yang sangat membahagiakan bagi kami umat Katolik. Semoga pesan-pesan kebajikan yang beliau sampaikan nanti bisa benar-benar diresapi oleh umat dan semakin mempertebal keimanan mereka,” ujar dia.

Sementara itu, salah satu warga Katolik Solo, Bambang, mengaku tidak bisa berangkat ke Jakarta untuk mengikuti misa bersama Paus Fransiskus. Sebab, kata dia, jumlah orang yang diberangkatkan dari gereja terbatas 25 orang saja dan harus berbagi tugas dengan para paroki lainnya.

Advertisement

Meski begitu, Bambang tetap senang dengan kehadiran Paus. Menurutnya, ini adalah momen yang membahagiakan dan dia berencana bersama jemaat Katolik lainnya akan menyaksikan live streaming misa di paroki masing-masing.

“Konferensi Wali Gereja [KWI] akan mengakomodasi jemaah yang tidak bisa datang dengan tetap mengikuti misa secara live streaming,” kata dia, Rabu (4/9/2024) siang.

Advertisement
Suharsih - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif