by Redaksi - Espos.id Solopos - Kamis, 10 November 2011 - 15:28 WIB
Karanganyar (Esposin)--Identitas korban kasus mutilasi yang menggemparkan warga Sepanjang, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar hingga kini masih misterius.
Jajaran Polres Karanganyar mulai melakukan koordinasi dengan Polres lain guna mengungkap korban mutilasi. Hal ini lantaran diduga korban mutilasi bukan warga Bumi Intanpari.
Demikian disampaikan Kapolres Karanganyar AKBP Edi Suroso kepada wartawan di usai penyerahan kendaraan operasional polisi, Kamis(10/11/2011) di Mapolres setempat.
Kapolres mengaku cukup kesulitan mengungkap identitas korban yang hingga kini belum ditemukan potongan kepala serta pergelangan tangannya.
Kapolres menambahkan kini mayat korban mutilasi tanpa kepala dan dua pergelangan tangan sudah dikubur setelah dilakukan visum dan autopsi oleh tim forensik UNS.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, aksi pembunuhan sadis gemparkan warga Dusun Tapan, Desa Sepanjang, Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar, Jumat (14/10/2011) lalu. Sesosok mayat perempuan korban mutilasi ditemukan dipinggir jalan Hutan Panjang dengan kondisi terlentang tanpa kepala dan dua pergelangan tangan hilang.
(isw)