by Dian Dewi Purnamasari Jibi Solopos - Espos.id Solopos - Senin, 21 Oktober 2013 - 06:50 WIB
Esposin, SUKOHARJO—Tim SAR Sukoharjo meminta warga untuk mewaspadai bahaya badai, angin kencang, tanah longsor dan banjir. Imbauan disampaikan lantaran saat ini mulai memasuki peralihan cuaca dari kemarau ke penghujan.
Wakil Komandan SAR Sukoharjo Muclis, mengatakan peralihan musim dari kemarau ke penghujan ditandai dengan intensitas hujan yang meningkat disertai angin kencang.
Terkait hal itu, SAR Sukoharjo meminta kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Untuk menghindari kerugian besar akibat angin ribut, masyarakat diminta untuk melakukan beberapa langkah.
Seperti di kompleks perumahan untuk mengisi tandon air agar tidak mudah kabur, memangkas dahan pohon yang rapuh dan tinggi. Tidak berteduh dibawah pohon atau tempat berbahaya yang mudah roboh.
Serta memeriksa instalasi listrik yang dianggap berbahaya karena bisa memicu kebakaran.
“Gejala badai biasanya ditandai dengan suhu panas tinggi yang sangat ekstrem pada siang hari yang diikuti perubahan cuaca atau mendung dengan cepat. Masyarakat harus mewaspadai fenomena alam ini,” ujar dia akhir pekan lalu.