Giliran Anggota Ormas Agama dan Pengurus Tempat Ibadah Wonogiri Divaksin, Total 4.011 Orang - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Aris Munandar - Espos.id Solopos - Senin, 6 September 2021 - 15:59 WIB

ESPOS.ID - Anggota ormas keagamaan menjalani vaksinasi Covid-19 di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Senin (6/9/2021). (Solopos-M. Aris Munandar)

Esposin,WONOGIRI -- Ribuan anggota organisasi masyarakat (ormas) keagamaan dan pengurus tempat ibadah di Kabupaten Wonogiri menjalani vaksinasi Covid-19 di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Senin (6/9/2021). Golongan itu dinilai banyak berinteraksi dengan masyarakat.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kabupaten Wonogiri, Mubarok, mengatakan jumlah sasaran vaksinasi kepada anggota ormas keagamaan dan pengurus tempat ibadah berjumlah 4.011 orang. Pelaksanaannya dipusatkan di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri.

"Sasarannya di seluruh kecamatan, tidak hanya beberapa kecamatan saja. Hari ini ada 1.200 dosis, besok juga. Ya nanti tergantung jadwal dan kemampuan, bisa sampai empat hari," kata dia kepada Esposin, Senin.

Mubarok mencontohkan ormas keagamaan yang mengikuti vaksinasi seperti pengurus Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, MTA, LDII, dan sejumlah ormas nonmuslim. Sedangkan pengurus ibadah yakni orang yang bertugas di masjid, gereja, pura dan tempat ibadah lainnya.

Sering Berinteraksi dengan Jemaah

Mubarok menuturkan vaksin bagi para tokoh agama itu merupakan jatah dari Pemerintah Daerah Wonogiri. Di hari pertama, vaksin diperuntukkan untuk para anggota ormas keagamaan. Di hari selanjutnya bagi pengurus rumah ibadah.

"Tokoh agama dan pengurus ormas serta tempat ibadah ini sering berinteraksi dengan jemaah. Maka harus divaksin dulu. Sebagai bentuk kesiapan juga di tempat ibadah. Ini kan untuk semua agama yang ada di Wonogiri," kata Mubarok.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Wonogiri, Adhi Dharma, mengatakan jenis vaksin yang digunakan dalam vaksinasi ormas keagamaan dan pengurus tempat ibadah yakni AstraZeneca.

"Kami menyediakan 6.600 dosis vaksin. Tergantung nanti sasarannya berapa. Kemungkinan masih ada sisa. Kerena ada dinas yang mengkoordinasi jumlah sasarannya. Kalau kali ini di bawah Bagian Kesra," kata dia, Senin.

Di sisi lain, kata Adhi, saat ini berlangsung vaksinasi kepada lansia di Kecamatan Jatisrono. Sebab di kecamatan itu jumlah lansianya paling banyak. Vaksin dihabiskan di sana, kemudian bergeser ke kecamatan lain.

"Saat ini masih ada 8.752 stok vaksin di Wonogiri yang terdiri dari jenis Sinovac, Moderna, dan AstraZeneca. Besok kami ambil lagi jatah vaksin dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah," kata Adhi.