by Ayu Abriyani Kp Jibi Solopos - Espos.id Solopos - Kamis, 24 Januari 2013 - 06:49 WIB
ESPOS.ID - Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/dok)
WONOGIRI - Hingga kini, pembagian kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) di Kabupaten Wonogiri yeng telah tercetak belum ada kejelasan. Pasalnya, pemerintah pusat masih melakukan kajian terkait pembagiannya. Para camat pun jadi bingung menyikapi hal ini.
Camat Selogiri, Bambang Haryanto, mengatakan hingga saat ini belum ada kejelasan terkait bagaimana pembagian e-KTP yang telah tercetak. Ia pun membiarkan begitu saja paket e-KTP tersebut di kantornya. “Sementara ini masih kami biarkan utuh dalam paketan. Katanya kami disuruh menunggu instruksi selanjutnya, jadi kami tidak berani membukanya,” katanya kepada Esposin. Ia berharap segera ada petunjuk terkait pembagiannya karena beberapa warga sudah ada yang menanyakan hal itu.
Sementara, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Wonogiri, Hernowo Narmodo, mengatakan masih mengkaji dan berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait pembagian e-KTP. “Kami belum berani melangkah sebelum ada instruksi secara resmi dari Kementrian Dalam Negeri. Kami terus berkoordinasi untuk petunjuk pembagiannya,” katanya.
Kabid Kependudukan Dispendukcapil, Susilo Sedyono, menambahkan pihaknya berhati-hati dalam pembagiannya karena banyak hal yang perlu dikaji. “Kami tidak ingin terburu-buru untuk pembagian e-KTP yang telah tercetak. Lebih baik kami memilih mundur selangkah daripada timbul masalah di masyarakat,” katanya. Sementara ini, pihaknya mengimbau setiap kecamatan untuk memilah-milah e-KTP yang telah tercetak tersebut sesuai desa masing-masing. Hal itu untuk memudahkan dalam pengecekan kesesuaian data. Pihaknya akan berkoordinasi dengan kecamatan terkait hal itu.
Diberitakan sebelumnya, sejak pertengahan Oktober 2012, ratusan keping e-KTP telah tercetak dan didistribusikan di 25 kecamatan. Keping e-KTP tersebut langsung didistribusikan dari pemerintah pusat ke setiap kecamatan melalui PT Pos Indonesia
