Langganan

Ditutup Penampilan Tulus, PROJEK-D VOL.3 Sukses Hibur Warga Soloraya - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Indah Septiyaning Wardani  - Espos.id Solopos  -  Senin, 9 September 2024 - 15:35 WIB

ESPOS.ID - Penyanyi Tulus tampil menutup Festival Musik PROJEK-D VOL.3 di De Tjolomadoe, Colomadu, Karanganyar pada Minggu (8/9/2024) malam. (Istimewa)

Esposin, KARANGANYAR-Festival musik PROJEK-D VOL.3 sukses digelar selama dua hari, Sabtu-Minggu (7-8/9/2024) di De Tjolomadoe, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.

PROJEK-D VOL.3 menyuguhkan 20 penyanyi dan seniman dari dua panggung Maduswara dan Wirama. Hari pertama, menampilkan Good Morning Everyone, Heyriyok, Bilal Indrajaya, Arum Setiadi, Yan Vellia dan Ndarboy Genk, Woro Widowati, Nadin Amizah, Barmy Blokes, The Adams, dan Namoy Budaya bersama Heruma. Sementara hari kedua menampilkan Dongker, The Skit, Feby Putri, Bryan Barcelona, Down For Life, Avhath, Bernadya, The Jansen, dan ditutup oleh penyanyi Tulus.

Advertisement

Festival musik lintas genre dan generasi ini memberikan warna terhadap industri musik Tanah Air, khususnya di Soloraya. Hal ini disampaikan oleh Project Manager PROJEK-D VOL.3, Data Pratama, Senin (9/9/2024).

Dia mengatakan banyak penampil dengan berbagai macam genre terlibat dalam PROJEK-D VOL.3 ini. Mulai grup band dengan genre pop punk, rock, dangdut, pop, dan juga reggae untuk menyatukan para pencinta musik dan mengenalkan seluruh genre kepada para penonton yang hadir selama dua hari tersebut. Selain musik, pihaknya juga menghadirkan Stand Up Comedy Solo untuk menghibur para pengunjung.

Advertisement

Dia mengatakan banyak penampil dengan berbagai macam genre terlibat dalam PROJEK-D VOL.3 ini. Mulai grup band dengan genre pop punk, rock, dangdut, pop, dan juga reggae untuk menyatukan para pencinta musik dan mengenalkan seluruh genre kepada para penonton yang hadir selama dua hari tersebut. Selain musik, pihaknya juga menghadirkan Stand Up Comedy Solo untuk menghibur para pengunjung.

"Musikus lokal dan nasional tersaji dalam dua hari gelaran festival musik ini. Pada hari kedua, The Skit Band yang berasal dari utara Solo ini mampu memecah penonton dengan lagunya Dangkal. Band Pop Punk ini kali pertama manggung di PROJEK-D berkat program Cekson yang memberikan kesempatan bagi musikus lokal tampil di panggung besar PROJEK-D," katanya.

Salah satu band metal Indonesia asli Solo Down For Life juga ikut meramaikan panggung PROJEK-D VOL.3. Melalui musik keras dan lagu Pasukan Babi Neraka mampu mengguncang para penonton. Genre punk rock juga ikut diramaikan oleh band asal Jawa Barat, Dongker. Dengan lirik yang cepat dan meledak-ledak, dua band ini membuat penonton berjingkrak dan semangat para penonton tak kunjung padam.

Advertisement

Hadirnya berbagai macam genre membuat para pengunjung puas ikut selama dua hari penyelenggaraan. Sementara penampilan festival PROJEK-D VOL. 3 mengalami penundaan dan penyesuaian jadwal karena faktor cuaca yang buruk di wilayah Soloraya meliputi Karanganyar dan Solo. Tiga penampil Bryan Barcelona, The Jansen, Avhath batal tampil pada panggung Wirama. Hal ini dikarenakan faktor cuaca hujan deras dan alasan teknis pada panggung. Keamanan dan kenyamanan artis tentunya menjadi prioritas penyelenggaraan ini.

Meskipun di tengah guyuran hujan, antusiasme penonton untuk menunggu artis kesayangan tidak surut. Terlihat dari area konser masih dipadati para penonton sampai acara berakhir.

Project Director PROJEK-D VOL. 3 Rumpoko Adi mengatakan hujan deras sejak pukul 18.00 WIB, membuat pihaknys sebagai penyelenggara membatalkan penampilan Bryan Barcelona, The Jansen dan Avhath.

Advertisement

"Kami memprioritaskan keselamatan dan kenyamanan penampil dan penonton. Kami sebagai penyelenggara memohon maaf atas pembatalan penampil karena di luar kuasa kami," ujar Rumpoko.

Festival musik tidak hanya menjadi ajang hiburan bagi masyarakat, namun multiplier effect terhadap perekonomian lokal di Solo Raya. Sebanyak 29 tenant makanan dan minuman hadir untuk menyediakan kebutuhan bagi para pengunjung. PROJEK-D VOL. 3 juga merekrut 30 volunteer untuk membantu penyelenggaraan selama dua hari.

“PROJEK-D VOL.3 hadir dan berdampak bagi masyarakat Solo Raya, festival musik ini tentu memberi dampak khususnya bagi sektor perekonomian lokal. Dyandra Promosindo sebagai penyelenggara berkomitmen untuk bermitra dengan UMKM, vendor, dan partner-partner lokal lainnya agar festival ini bisa dirasakan oleh semuanya,” ujarnya.

Advertisement
Astrid Prihatini WD - I am a journalist who loves traveling, healthy lifestyle and doing yoga.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif