by Magdalena Naviriana Putri - Espos.id Solopos - Jumat, 16 Februari 2024 - 13:08 WIB
ESPOS.ID - KPPS TPS 012 Kartasura, Sukoharjo membuka surat suara DPR RI untuk menghitung perolehan suara, Rabu (14/2/2024) siang. (Solopos.com/Magdalena Naviriana Putri)
Esposin, SUKOHARJO -- Calon anggota legislatif yang diusung Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP) mendulang suara terbanyak di tiga dari total lima daerah pilihan (dapil) di Sukoharjo. Sementara dua dapil lainnya perolehan suara dilibas oleh caleg dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Hingga Jumat (16/1/2023) pukul 10.00 WIB jumlah suara telah terkumpul di KPU sejumlah 28 dari total 607 tempat pemungutan suara (TPS) di Dapil 1 Sukoharjo. Di Dapil yang terdiri atas Kecamatan Sukoharjo, Nguter, Bendosari ini masing-masing caleg memperebutkan 11 kursi.
Anggota DRPD Sukoharjo Fraksi PDIP, Nurjayanto, memimpin dengan perolehan 853 suara. Disusul caleg PDIP lain, Sutoyo, dengan perolehan sebanyak 472 suara. Terbanyak ketiga diperoleh Slagen Abu Gorda, dengan 402 suara.
Di Dapil 1, PDIP memimpin perolehan suara dengan total 2.899 suara (51,7%). Disusul Partai Golongan Karya (Golkar) 679 suara (12,11%), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 488 (8,7%).
Di Dapil 1, PDIP memimpin perolehan suara dengan total 2.899 suara (51,7%). Disusul Partai Golongan Karya (Golkar) 679 suara (12,11%), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 488 (8,7%).
Di Dapil 2 yang terdiri atas Weru, Bulu, Tawangsari, dengan 7 kursi yang diperebutkan, caleg PDIP masih mempimpin perolehan suara. Pendatang baru yang sebelumnya merupakan Kades Ponowaren, Kecamatan Tawangsari, Didik Dwi Raharjo, mendulang 745 suara. Disusul caleg PDIP lainnya, Sri Mulyani, dengan perolehan 428 suara.
Sementara peringkat ketiga diduduki pendatang baru dari Pratai Golkar, Wisanggeni Indra Aji Kusuma. Ia merupakan putra kedua mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukoharjo yang meninggal dunia, Giyarto. Wisanggeni memperoleh 251 suara. Jumlah suara itu dihitung dari 19 dari total 443 TPS atau 4,29%.
Ketiga suara petahana tersebut dikumpulkan dari 62 dari 649 TPS (9,55%) hingga pukul 10.30 WIB. Di dapil ketiga tersebut mereka memperebutkan 12 kursi dari Kecamatan Baki, Gatak dan Kartasura.
Berbeda dengan tiga dapil lainnya yang didominasi keunggulan caleg PDIP, di dapil keempat caleg Partai Gerindra mendominasi suara dengan perolehan 164 suara. Jumlah tersebut diraih oleh Anggota DPRD Fraksi Gerindra Sukoharjo, Yoahia Shindu Riyanto.
Perolehan suara kedua diperoleh anggota Fraksi Golkar DPRD Sukoharjo, Jaka Wuryanta, dengan 152 suara. Posisi ketiga diraih caleg milenial pendatang baru yang diusung PDIP, Pradistya Fiqri Bagaskoro, dengan 101 suara. Angka tersebut diperoleh dari 5 dari 342 TPS (1,46%) hingga pukul 09.00 WIB. Ada 6 kursi yang diperebutkan di Dapil 4 yang hanya meliputi Kecamatan Grogol.
Pada Dapil 5 yang meliputi Polokarto dan Mojolaban ada 9 kursi yang diperebutkan. Hingga pukul 10.30 WIB, perolehan suara di 38 dari 492 TPS (7,72%) dipimpin oleh anggota DPRD Kabupaten Sukoharjo, Eko Sapto Purnomo, dengan 1.244 suara.
Suara kedua diperoleh Ketua Komisi II Idris Sarjono. Anggota Fraksi PDIP DPRD Sukoharjo itu memperoleh 949 suara. Sementara suara ketiga dengan perolehan 732 suara diraih oleh Anggota Fraksi Nasdem DPRD Sukoharjo, Supardiyanto.
Pada Pileg 2024 ini terdapat pergeseran 1 kursi dari Dapil 2 ke Dapil 3. Pada Pemilu 2019 Dapil 2 membuka peluang perebutan 8 kursi kini hanya menjadi 7 kursi.
Sementara di Dapil 3 pada Pemilu 2019 ada 11 kursi, kini menjadi 12 kursi. Pergeseran alokasi kursi dilakukan berdasarkan bertambahan dan berkurangannya jumlah penduduk yang cukup signifikan.