Langganan

Bursa Cagub Jateng 2024, Kanigoro Network: Elektabilitas Ahmad Luthfi Tertinggi - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Kurniawan  - Espos.id Solopos  -  Senin, 22 April 2024 - 10:11 WIB

ESPOS.ID - Irjen Pol Ahmad Luthfi. (Bidhumas Polda Jateng)

Esposin, SOLO--Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Ahmad Luthfi, menjadi figur dengan elektabilitas tertinggi bakal Calon Gubernur (Cagub) Jateng 2024.

Elektabilitas sosok yang pernah menjadi Kapolresta Solo itu di peringkat pertama mengalahkan figur lain seperti Hendrar Prihadi, Sudaryono, Taj Yasin Maimoen, Dico M. Ganinduto, Muhammad Yusuf Chudlori, dan Bambang Wuryanto.

Advertisement

Demikian hasil survei dari Kanigoro Network yang dirilis kepada Esposin, Senin (22/4/2024). Dalam menjaring calon pemimpin Jateng, Kanigoro Network menggandeng Keluarga Mahasiswa Jateng serta Ikatan Pemuda Desa Indonesia (Ipda).

Proses yang mereka lakukan berbasis opini publik yang diriset, observasi, survei, dan focus group discussion (FGD) secara berkala. Dari proses tersebut tujuh nama yang diharapkan masyarakat dalam melanjutkan kepemimpinan 2024 di Jawa Tengah.

Advertisement

Proses yang mereka lakukan berbasis opini publik yang diriset, observasi, survei, dan focus group discussion (FGD) secara berkala. Dari proses tersebut tujuh nama yang diharapkan masyarakat dalam melanjutkan kepemimpinan 2024 di Jawa Tengah.

Disebutkan, survei dilakukan dengan metode wawancara face to face, terhadap sampel yang berjumlah 1.400 orang. Mereka tersebar di 35 kabupaten/kota di Jateng. Sampel diambil dengan multistage random sampling dan proporsional.

Sementara waktu survei dilakukan pada 20-30 Maret 2024. Dari survei tersebut diketahui, Irjen Pol Ahmad Luthfi, menjadi figur yang tingkat keterpilihannya paling tinggi, yaitu 25,1 persen. Di posisi berikutnya ada nama Hendrar Prihadi 23,8 persen.

Advertisement

Sedangkan responden yang tidak menjawab atau belum menentukan pilihan ada 10,7 persen. Dijelaskan, survei tersebut merupakan lanjutan dari survei sebelumnya yang berfokus para preferensi publik terhadap latar belakang figur.

Penyertaan latar belakang figur, baik politik maupun profesinya, menjadi alat identifikasi DNA politik ketokohan cukup konsisten dengan elektabilitas sosok yang dihasilkan dalam survei. Latar belakang itu jadi salah satu pertimbangan utama publik.

Sebagai contoh, publik menilai tokoh dengan latar belakang TNI/Polri paling berkapasitas untuk menjadi pemimpin Jateng dengan tingkat keterpilihan 22,6 persen. Berikutnya ada latar belakang pejabat di pemerintahan dengan 19,9 persen.

Advertisement

Sedangkan sosok pengusaha dipilih oleh 16,7 persen responden, dan politikus 13,5 persen. Sementara sosok keagamaan 11,6 persen, akademisi 8,4 persen, dan tidak menjawab atau belum menentukan pilihan ada 7,3 persen.

Advertisement
Ahmad Mufid Aryono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif