Langganan

Bupati Sri Mulyani Contohkan Taati Prokes Saat Salat Id - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Ponco Suseno  - Espos.id Solopos  -  Kamis, 13 Mei 2021 - 08:31 WIB

ESPOS.ID - Bupati Klaten, Sri Mulyani setelah melaksanakan Salat Idulfitri di Alun-alun Klaten, Kamis (13/5/2021). (Ponco Suseno)

Esposin, KLATEN - Bupati Klaten, Sri Mulyani dan beberapa anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Klaten kompak menjalankan Salat Idulfitri di Alun-alun Klaten, Kamis (13/5/2021) pagi.

Setiap jamaah yang ingin melaksanakan Salat Idulfitri di lokasi tersebut diwajibkan menaati protokol kesehatan. Berdasarkan pantauan Esposin, pelaksanaan Salat Idulfitri di Alun-alun juga diikuti masyarakat di Kabupaten Bersinar.

Advertisement

Bupati Klaten, Sri Mulyani bersama dengan suaminya, Sunarna turut menjalankan Salat Idulfitri di lokasi tersebut. Bertindak sebagai imam, yakni Ahmad Samsudin. Sedangkan, khatib, yakni Jazuli Fadil.

Baca Juga : Ledakan Bahan Petasan Renggut 4 Jiwa di 2 Lokasi

Saat tiba di Alun-alun Klaten, Sri Mulyani juga diwajibkan menaati protokol kesehatan. Di antaranya memakai masker, diperiksa suhu tubuh oleh panitia Salat Idulfitri, dan menaati protokol kesehatan lainnya.

Advertisement

"Saya dan Pak Narna [Sunarna] memang ingin Salat Idulfitri di sini. Gantian [Lebaran tahun lalu di Masjid Agung Al Aqsha]. Biar semuanya happy. Tadi, saya ikuti seluruh protokol kesehatan, dari pemeriksaan suhu tubuh saat masuk ke sini. Enggak masalah," kata Sri Mulyani, di Alun-alun Klaten.

Dalam kotbahnya, Jazuli Fadil mengatakan ibadah puasa Ramadan bertujuan untuk menjadikan orang yang beriman sebagai insan yang bertakwa. Di antara ciri orang bertakwa, yakni menahan marah dan memberikan maaf kepada sesama insan. Setiap orang yang bertakwa harus beriman, berilmu, dan beramal saleh.

Baca Juga : KRL Jogja-Solo Beroperasi 20 Perjalanan Saat Libur Lebaran

Advertisement

"Di era media sosial [medsos] dan politik yang sangat keras, tanamkan jiwa-jiwa yang menghindari ujaran kasar, keras, panas, dan menyulut emosi. Puasa membuahkan akhlak mulia. Di era terbuka diperlukan benteng akhlak mulia," katanya.

Sebelumnya, Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya, mengatakan jajaran Forkopimda Klaten memang sudah merencanakan Salat Idulfitri di Alun-alun Klaten. Setiap umat Islam yang ikut Salat Idulfitri diminta tetap menaati protokol kesehatan. "Ada empat pintu masuk, di mana di setiap pintu masuk akan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh," katanya.

Advertisement
Alvari Kunto Prabowo - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif