Langganan

Bikin Khawatir, Marak Pencurian di Sekitar UNS Solo Diadukan ke Gibran - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Wahyu Prakoso  - Espos.id Solopos  -  Senin, 22 Mei 2023 - 16:31 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi Pencurian (Solopos/Whisnupaksa)

Esposin, SOLO--Sejumlah warga membuat aduan kepada Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengenai pencurian di Kelurahan/Kecamatan Jebres, Solo, tepatnya gerbang belakang Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo. Mahasiswa khawatir maraknya kejadian kemalingan.

Aduan itu disampaikan warga melalui Unit Layanan Aduan Masyarakat (ULAS), ada tiga aduan yang disampaikan warga selama 1 Mei sampai 22 Mei 2023. Salah satunya laporan atas nama Fadhel Maulana Syahputra.

Advertisement

Dia menjelaskan marak kemalingan di area UNS Solo akhir-akhir ini. Laptop beserta kardusnya kemalingan di Kos Wisma Abil, Jebres sekitar pukul 12.00 WIB sampai 15.00 WIB. Dia telah membuat aduan ke Polresta Solo.

“Terlepas itu kasus seperti ini juga masih marak di area UNS semoga ada tindakan yang tegas dari kasus seperti ini agar pencurian menurun. Terimakasih,” tulisnya.

Advertisement

“Terlepas itu kasus seperti ini juga masih marak di area UNS semoga ada tindakan yang tegas dari kasus seperti ini agar pencurian menurun. Terimakasih,” tulisnya.

Pengguna akun Twitter @UNSfess_ juga meng-tweet mengenai kejadian laptop yang hilang. Cuitan itu mendapatkan respons dari Wali Kota Solo melalui Twitternya @gibran_tweet, Sabtu (20/5/2023). Gibran menanyakan apakah kehilangan di jalan atau di indekos.

Pengguna akun Twitter  @ravmeca memberikan respons kepada Gibran dengan menjelaskan dua temannya mengalami kehilangan di indekos. Kejadiannya sama-sama pada Jumat, tepatnya waktu Jumatan.

Advertisement

Pengguna akun Twitter @whitefireflie turut memberikan respons kepada Gibran dengan menjelaskan daerah Ngoresan, tepatnya belakang UNS yang sudah jadi langganan maling sejak dia kuliah dan menghuni indekos di sana.

Pengguna akun Twitter @beppoou mengatakan penyakit kosan gerbang belakang, yakni selalu ada saja barang hilang, mulai dari sandal, sepatu sampai barang berharga. Dia memberikan saran mencari barang yang hilang di tempat gadaian atau penjual barang seken di marketplace.

Presiden BEM UNS Hilmi Ash Shidiqi menjelaskan ada banyak mahasiswa yang mengadu kehilangan barang melalui kanal Kanal Kehilangan UNS Solo yang dikelola Kementerian Riset dan Data BEM UNS. Kondisi ini marak terjadi di belakang kampus UNS Solo baru-baru ini.

Advertisement

“Salah satu anggota BEM kehilangan laptop, kamera, HP, yang cukup banyak. Ini menyayangkan keamanan di belakang kampus terutama di lingkungan indekos,” kata dia, Senin (22/5/2023).

Menurut dia, maraknya pencurian menimbulkan kekhawatiran bagi warga khususnya kalangan mahasiswa. Kondisi itu membuat mahasiswa harus mawas menjaga barang-barang berharganya.

“Yang timbul ketidakpuasan bagi aparat keamanan. Di belakang kampus UNS Solo dulu ada orang yang keliling bawa senjata tajam akhirnya di sana diluncurkan tim patroli setiap malam. Masalah kehilangan tak hanya malam hari, namun siang juga sering marak terjadi, ini menjadi sorotan,” ujarnya.

Advertisement

Terpisah, Kapolsek Jebres Polresta Solo Kompol Muhammad Fadlan dimintai konfirmasi belum merespons Whatsapp Esposin. Dia juga tidak menerima panggilan telepon.

Advertisement
Ahmad Mufid Aryono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif