by Dhima Wahyu Sejati - Espos.id Solopos - Sabtu, 29 Juni 2024 - 22:22 WIB
Esposin, SOLO - Aktris dan model Raline Shah hadir dalam pembukaan pameran Mangkunegaran Art Garden di Pracima Tuin, Pura Mangkunegaran Solo, Sabtu (29/6/2024).
Pameran yang berlangsung selama satu bulan sejak 29 Juni hingga 29 Juli 2024 itu memamerkan koleksi karya patung milik Museum Tumurun .
Perempuan keturunan Melayu itu takjub dengan karya tiga dimensi yang dipamerkan di Pracima Tuin. Dia mengaku senang bisa datang ke Mangkunegaran.
“Satu kebanggaan bisa datang ke istana melihat karya-karya yang modern. Ini menarik karena karya modern ditampilkan di tempat yang klasik,” kata dia kepada awak media, Sabtu.
“Satu kebanggaan bisa datang ke istana melihat karya-karya yang modern. Ini menarik karena karya modern ditampilkan di tempat yang klasik,” kata dia kepada awak media, Sabtu.
Dia mengatakan sangat mengapresiasi seniman Indonesia yang inovatif menghasilkan karya dengan media yang unik. “Saya baru saja dari Art Jog, jadi beberapa hari ini benar-benar mengapresiasi seni kontemporer lokal kita, perjalanan dari Jakarta, Jogja, Solo, dan balik lagi ke Jakarta,” kata dia.
Dia berharap dengan pameran itu bisa menarik minat anak-anak muda. Dia ingin mereka bisa mengapresiasi karya artis atau seniman lokal Indonesia.
Founder Tumurun Museum, Iwan Lukminto mengatakan alasan memilih Pracima Tuin sebagai tempat pameran lantaran keindahannya.
“Ini pameran patung pertama di Indonesia yang diadakan satu institusi dan diadakan di taman. Pastinya kita bisa berkolaborasi lebih lanjut,” kata dia.
Pimpinan Mangkunegaran Solo, Mangkunegara X mengatakan pameran tersebut menjadi satu wadah untuk para seniman. “Taman Pracima ini sejak awal sudah kami maksudkan untuk menjadi ruang laboratorium kebudayaan, ini menjadi perwujudan konkret jembatan kebudayaan Mangkunegaran dengan seni kontemporer,” kata dia.
Sementara itu, pengunjung Pracima Tuin Mangkunegaran bisa menikmati karya-karya seni itu. Bagi yang ingin menyaksikan secara langsung harus terlebih dahulu reservasi untuk masuk ke Pracima Tuin.
Pameran yang bertajuk Surakusuma itu menghadirkan karya seniman dari berbagai negara seperti Aditya Novali (Indonesia), Faisal Habibie (Indonesia/German), Wedhar Riyadi (Indonesia), Gabriel Aries (eis?uopu]) Yunizar (Indonesia), Ugo Rondinone (Swiss), Alicja Kwade (Polandia/German), Bernar Venet (Perancis), dan Alex Seton (Australia).
Lalu di ruang dalam Pracima Tuin terdapat karya Rita Widagdo (Indonesia) dan Gregorius Sidharta (Indonesia).