by Tri Rahayu - Espos.id Solopos - Senin, 5 Juni 2023 - 09:41 WIB
Esposin, SRAGEN -- Sebanyak 35 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Sragen belajar digital marketing yang difasilitasi Smartfren di Kantor Geprek Group, Sragen, Minggu (4/6/2023).
Salah satu pelaku UMKM asal Dukuh Kedung Panas RT 018/RW 009, Desa Ngarum, Kecamatan Ngrampal, Sragen, Anik Purwanti, dikukuhkan menjadi leader UMKM Smartfren Community Sragen.
Anik bersama puluhan pelaku UMKM lainnya belajar tentang bagaimana produknya bisa masuk dalam 10 besar Google search engine optimization (SEO). Mereka antusias belajar supaya produknya dikenal banyak orang dan laku di pasaran.
“Pelatihan digital marketing itu difasilitas Smartfren yang memiliki program kampanye 100% bangga Indonesia yang dibuka di 10 daerah, salah satunya Sragen. Saya sendiri awalnya dihubungi teman UMKM dari Solo untuk ikut dalam kegiatan itu dan ditawari menjadi leader atau ketua komunitas UMKM di Sragen,” ujar Anik yang juga CEO Anhan Mekarsari Sragen kepada Esposin, Senin (5/6/2023).
Dia mengatakan pelatihan itu berjalan hanya satu jam tetapi antusiasme para pelaku UMKM tinggi. Dia menyampaikan para pelaku UMKM langsung bisa praktik dengan menggunakan ponselnya. Dia menjelaskan ada teman UMKM yang langsung unggah produk ke Instagram dan media lainnya.
Anhan Mekarsari Sragen merupakan home industry milik Anik di Ngarum, Ngrampal, dengan produknya berupa keripik jamur tiram bernama DuCrija yang terkenal dengan label gluten free.
Anik berharap UMKM Smartfren Community Sragen bisa menjadi wadah baru bagi pelaku UMKM di Sragen sehingga bisa berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi di Sragen.
Saat pengukuhan leader UMKM Smartfren Community Sragen itu dihadiri perwakilan Smartfren, Ketua Paguyuban UMKM Solo Raya Iman Buhairi Santoso, dan para pengusaha UMKM Sragen. Mereka saling bertukar informasi dan pengalaman dalam upaya memperkuat kolaborasi antara perusahaan telekomunikasi dan pengusaha lokal.