by R Bony Eko Wicaksono - Espos.id Solopos - Sabtu, 7 September 2024 - 15:35 WIB
ESPOS.ID - Para legislator terpilih periode 2024-2029 mengikuti geladi bersih pelantikan di Gedung DPRD Sukoharjo, Sabtu (7/9/2024). (Solopos.com/Bony Eko Wicaksono)
Esposin, SUKOHARJO-Sebanyak 44 anggota legislatif terpilih periode 2024-2029 mengikuti kegiatan geladi bersih di DPRD Sukoharjo, Sabtu (7/9/2024). Dari total jumlah legislator yang hadir, 20 orang diantaranya merupakan wajah baru wakil rakyat di Sukoharjo.
Para anggota legislatif terpilih mulai berdatangan di DPRD Sukoharjo sekitar pukul 10.00 WIB. Meeka langsung menuju ruang paripurna di lantai II. Panitia lantas memanggil nama satu persatu anggota legislataif untuk berdiri di tengah ruang paripurna. Mereka membentuk tiga barisan dalam prosesi pengambilan simpah dan janji saat pelantikan.
Tampak para wajah baru anggota legislatif di masing-masing daerah pemilihan (dapil) yang akan dilantik pada Senin (9/9/2024). Wajah baru legislator asal PDIP di antaranya Didik Dwi Raharjo, Sutoyo, Iwan Gunarto, Pradistya Fikri Bagaskoro, hingga Debora Melani Rian Astuti. Kemudian, ada Machmud Lutfi Huzain, Wisanggeni Indra Aji Kusuma, Glorry Himawan dari Partai Golkar. Wajah baru legislator terpilih lainnya, seperti Reza Rizky Ramadhan dan Parmujo dari PKB, dan Sigid Budi Raharjo, Tito Setyo Nugroho, dan Widoyo dari PKS. Kemudian ada Sumadi dan Yunior Wahyu Aprisa dari PAN.
Kegiatan geladi bersih bagian dari persiapan akhir pelaksanaan pelantikan anggota DPRD Sukoharjo terpilih periode 2024-2029. Saat prosesi pelantikan, masing-masing anggota legislatif terpilih bakal menerima surat keputusan (SK) dari Gubernur Jawa Tengah.
“Keluarga anggota legislatif yang dilantik diperbolehkan masuk ke ruang paripurna namun jumlahnya dibatasi. Kami juga telah menyiapkan tenda di halaman Gedung DPRD Sukoharjo,” kata Sekwan DPRD Sukoharjo, Basuki Budi Santoso.
Basuki menerangkan jumlah anggota legislatif terpilih yang dilantik hanya 44 orang. Ada satu anggota legislatif terpilih dari Partai Gerindra yakni Raditya Wisnu Wardhana yang menggantikan Eko Sapto Purnomo yang mengundurkan diri lantaran maju sebagai bakal calon wakil bupati (cawabup) dalam kontestasi Pilkada Sukoharjo 2024.
Saat ini, penerbitan SK Gubernur Jateng masih dalam proses sehingga belum bisa mengikuti prosesi pelantikan pada Senin. “Jika SK Gubernur Jateng sudah terbit maka akan mengikuti prosesi pelantikan di kemudian hari. Dasar hukum pelantikan anggota legislatif adalah SK Gubernur Jateng,” ujar dia.
Sementara itu, Sekretaris DPC Partai Gerindra Sukoharjo Eko Sapto Purnomo mengatakan telah mengajukan pengunduran diri lantaran maju sebagai kontestan dalam pesta demokrasi di Sukoharjo. Struktural Partai Gerindra Sukoharjo telah memproses penggantian antar waktu (PAW) dengan mengajukan Raditya Wisnu Wardhana yang akan mengisi kursi legislatif.
Sapto menyampaikan saat prosesi pelantikan akan disampaikan pimpinan rapat terkait masih ada satu anggota legislatif yang belum dilantik. “Saat ini, masih proses penerbitan SK Gubernur Jawa Tengah. Saya mengundurkan diri sehingga harus ada mekanisme PAW dengan mengajukan pengganti, yakni Raditya Wisnu Wardhana. Besok di acara pelantikan, akan dijelaskan pimpinan rapat terkait jumlah anggota legislatif yang dilantik hanya 44 orang,” ujar dia.