Langganan

10 Event Tambah Daya Tarik Wisata Jawa Tengah Juni 2024 - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Wahyu Prakoso  - Espos.id Solopos  -  Selasa, 4 Juni 2024 - 11:56 WIB

ESPOS.ID - ilustrasi wisata Jateng. (Istimewa)

Esposin, SOLO– Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) menyiapkan 10 event unggulan untuk daya tarik wisata selama Juni 2024.

Berdasarkan Jawa Tengah Calender of Event 2024, event unggulan Jateng diawali Kebumen International Expo di Alun-alun Kebumen, Kabupaten Kebumen, Juni 2024.

Advertisement

Dinas Kepemudaan, Olahraga Dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah tidak memberikan keterangan lengkap tanggal sejumlah event saat menyusun Jawa Tengah Calender of Event 2024.

Kebumen International Expo merupakan ajang promosi berbagai pelaku UMKM dan ekonomi kreatif di Kebumen. Acara dimeriahkan dengan berbagai pertunjukkan seni, budaya, parade, dan lain-lain. Kemudian ada Haul KH Maimun di Desa Karangmangu, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, Juni 2024.

Advertisement

Kebumen International Expo merupakan ajang promosi berbagai pelaku UMKM dan ekonomi kreatif di Kebumen. Acara dimeriahkan dengan berbagai pertunjukkan seni, budaya, parade, dan lain-lain. Kemudian ada Haul KH Maimun di Desa Karangmangu, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, Juni 2024.

Kiai Haji Maimun Zubair atau aktab disapa Mbah Moen adalah ulama yang dicintai masyarakat terutama di Pulau Jawa. Mbah Moen tersohor dikalangan ulama Arab, terutama di Arab Saudi, Mesir, Syiria, dan Yaman.

Selanjutnya Sedekah Desa Pamotan di Desa Pamotan, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, Juni 2024. Agenda tahunan itu selalu digelar setiap bulan Selo atau Dzulqaidah setiap tahun.

Advertisement

Selanjutnya Tlitir Culture & Art Festival di Desa Tlitir, Kecamatan Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung, Juni 2024. Tlitir Culture & Art Festival adalah gelaran yang menampilkan pertunjukkan seni budaya dan musik dengan latar belakang puncak Gunung Sumbing.

Selain itu, festival tersebut menyuguhkan festival UMKM dan ekonomi kreatif.

Kirab Sesaji Puji Jagat di Dusun Lamuk Legok, Desa Legoksari, Kecamatan Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung, Juni 2024. Acara itu merupakan tradisi sebagai wujud syukur atas rezeki, seperti kesuburan tanah, hasil panen tembakau yang memuaskan, dan panen hasil pertanian lainnya.

Advertisement

Selain itu, tradisi merupakan wujud kerukunan warga sekaligus menjaga tradisi peninggalan leluhur. Upacara adat dilaksanakan setiap bulan Haji atau besar.

Java International Festival (Jifest) di Kabupaten Temanggung, Juni 2024. Jifest digelar dalam rangka membangkitkan kesenian di Temanggung.

Jifest menampilkan pertunjukan kesenian tradisional baik dari Temanggung maupun luar Temanggung, termasuk seniman luar negeri yang turut berpartisipasi.

Advertisement

Kemudian Niti Tilas Ki Ageng Pandanaran di Kali Pepe, Kampung Sumberlebak, Kelurahan Siswodipuran, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali, Juni 2024.

Niti Tilas Ki Ageng Pandanaran digelar dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Boyolali, 4 Juni malam atau menjelang 5 Juni. Tujuannya mengenang perjalanan Ki Ageng Pandanaran ke Jabalkat di Klaten yang menyebut “Boyolali” saat tiba di Kali Pepe.

Peristiwa tersebut ditetapkan sebagai Hari Jadi Kabupaten Boyolali. Acara diisi dengan kataman Al-Qu’ran, zikir, tahlil, dan pentas seni budaya, termasuk Wayang Klithik Apit.

Berikutnya Grebeg Besar di Masjid Agung Demak 16-17 Juni 2024. Rangkain acara diawali kirab tumpeng sembilan dari Pendapa Kabupaten ke serambi Masjid Agung Demak, serta ancakan di Kasepuhan Kadilangu pada 9 Dzulhijah atau bertepatan 16 Juni malam.

Pada 10 Dzulhijah atau 17 Juni 2024, setelah salat Iduladha, Bupati menyerahkan sekar setaman atau bunga rampai untuk ziarah ke Makam Sunan Kalijaga di Kadilungu kepada Manggala Tamtama. Kemudian Bupati menuju Kadilungu diiringi prajurit patangpuluhan.

Penjamasan Bende Becak Pusaka Sunan Bonang di Desa Bonang, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, 17 Juni 2024.

Penjamasan bende becak merupakan sebuah tradisi masyarakat Desa Bonang yang diadakan setiap Hari Raya Iduladha tepatnya setelah salat Id. Masyarakat yang hadir berebut untuk mendapatkan air bekas jamasan dan mori bekas membungkus bende becak.

Advertisement
Ahmad Mufid Aryono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif