Langganan

Wapres Beri Penghargaan 30 Orang Penyumbang Darah Sukarela 100 Kali dari Solo - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Wahyu Prakoso  - Espos.id Solopos  -  Selasa, 6 Agustus 2024 - 10:48 WIB

ESPOS.ID - Penyumbang darah sukarela 100 kali dari Kota Solo mendapatkan anugerah Satya Lencana Kebaktian Sosial (SLKS) dari Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Hotel Grand Sahid Jakarta, Senin (5/8/2024). (Istimewa)

Esposin, SOLO– Sebanyak 30 penyumbang darah sukarela 100 kali dari Kota Solo mendapatkan anugerah Satya Lencana Kebaktian Sosial (SLKS) dari Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Hotel Grand Sahid Jakarta, Senin (5/8/2024).

Kepala Unit Donor Darah PMI Kota Surakarta, Achmad Reza Diagitama, menjelaskan dua di antaranya merupakan perempuan. Totalnya sebanyak 1.591 donor darah sukarela (DDS) 100 kali dari seluruh Indonesia mendapatkan penghargaan dari Wapres.

Advertisement

Menurut dia, DDS 100 kali yang mendapatkan penghargaan adalah kelompok donor pada 2019 dan 2020. Pemberian penghargaan tertunda akibat Pandemi Covid-19. Penghargaan itu diselenggarakan PMI dan Kementerian Sosial.

“Semoga penganugerahan SLKS ini bisa rutin diadakan kembali sebagai penghargaan untuk para pahlawan kemanusiaan di bidang donor darah,” jelas dia kepada Esposin melalui keterangan tertulis, Selasa (6/8/2024).

Salah satu peserta DDS 100 kali, Dar Rokhini, menjelaskan sudah menyumbang darah mulai lulus SMA pada 1989. Dia sudah melakukan sumbang darah 125 kali sejauh ini. Dia senang mendapatkan penghargaan dari Wapres.

Advertisement

“Donor darah itu untuk kesehatan pribadi dan sekaligus beramal karena beramal tidak harus dengan uang,” jelas dia.

Wapres menjelaskan setiap negara perlu menyadari pentingnya ketersediaan darah yang cukup untuk menjaga kesehatan dan menyelamatkan nyawa warga negara.

“Darah dibutuhkan untuk menjaga kesehatan, menyelamatkan nyawa, keperluan medis, hingga membantu penanganan penyakit kronis. Namun terkadang, darah tidak dapat tersedia dengan cepat dan cukup di rumah sakit dan bank darah sehingga keberadaan pendonor darah sangat krusial,” ujarnya melalui laman resmi Wapres.

Advertisement

Menurut dia, kondisi stok darah di Unit Donor Darah PMI di seluruh Indonesia saat ini baru mencapai sekitar 91 ribu kantong. Jumlah tersebut jauh dari jumlah ideal yang seharusnya mencapai 2,5 persen dari jumlah penduduk, yaitu sekitar 7 juta kantong darah per tahun.

“Indonesia masih perlu terus meningkatkan donor darah agar stok darah minimal terpenuhi. Kami mendorong peningkatan motivasi masyarakat agar menjadi pendonor darah sukarela secara teratur,” papar dia.

Advertisement
Ahmad Mufid Aryono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif