by Aris Munandar - Espos.id Solopos - Rabu, 29 Juli 2020 - 19:02 WIB
Esposin, WONOGIRI--Sumber mata air dari Luweng Songo di Dusun Ngaluran, Desa Sumberagung, Kecamatan Pracimantoro, Wonogiri, kini dapat dimanfaatkan masyarakat.
Awalnya, sumber air tersebut kurang bisa dimanfaatkan secara maksimal karena terkendala akses menuju sumber tersebut.
Setelah program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Sumberagung selesai pada Rabu (29/7/2020), akses menuju Luweng Songo menjadi mudah. Luweng tersebut berada di pinggir jalan tembus yang dikerjakan melalui TMMD.
Hore, Museum Kereta Api Ambarawa Kembali Dibuka
Kepala Desa Sumberagung, Pracimantoro, Suyono, mengatakan sumber air tersebut tidak hanya bermanfaat untuk seluruh warga Desa Sumberangung. Namun sebagian warga Desa Petirsari dan Desa Joho juga bisa memanfaatkan air dari sumber tersebut. Ke depan, kemungkinan sumber air tersebut bisa dimanfaatkan oleh warga Desa Gambirmanis.
Ia mengatakan debit air sumber tersebut yakni 22 liter per detik. Untuk menyedot air di sumber tersebut, masyarakat menggunakan pompa air. Namun sumber tersebut dikelola oleh Bumdes setempat. Setiap warga membayar retribusi saat mengambil air di sumber tersebut.
"Retribusinya tidak tinggi, hanya buat membeli bahan bakar pompa dan kebutuhan pendukung lainnya," kata dia kepada wartawan di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Rabu (29/7).
Jateng Siapkan Skenario Pembelajaran Tatap Muka di Masa Pandemi Covid-19
"Airnya jernih, tidak keruh. Debit air stabil, baik musim penghujan maupun kemarau. Semoga bisa mengatasi kekeringan yang selama ini terjadi pada musim kemarau," kata Warsito kepada wartawan di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Rabu.
Kegiatan TMMD berlangsung dari 30 Juni hingga 29 Juli. TMMD tersebut membangun jalan tembus dari Dusun Ngaluran, Desa Sumberagung, menuju Dusun Wotawati, Desa Pucung, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunung Kidul, DIY.
Kalangan DPRD Kudus Desak Belajar Online Diakhiri