by Kurniawan - Espos.id Solopos - Kamis, 29 Agustus 2024 - 13:56 WIB
ESPOS.ID - Respati Ardi dan Astrid Widayani saat akan mendaftar di KPU, Kamis (29/8/2024). (Istimewa)
Esposin, SOLO—Mantan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, akan turun gunung ke Kota Bengawan untuk memenangkan pasangan Respati Ardi-Astrid Widayani dalam Pilkada 2024. Tak hanya Gibran, banyak tokoh KIM Plus pusat yang nanti turun gunung ke Solo.
Penjelasan itu disampaikan Ketua DPC Partai Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno, saat diwawancara Esposin, Kamis (29/8/2024). “Jadi di kami nanti petingi-petinggi Jakarta akan turun ke Solo saat mulai kampanye. Termasuk mungkin Mas Gibran,” ungkap dia.
Ardianto menjelaskan KIM Plus akan allout bergerak dan mengampanyekan pasangan Respati-Astrid. “Beliau-beliau yang tidak repot pasti akan merapat ke Solo untuk menarik massa, bahwa ini betul-betul perjuangan hakiki yang harus dimenangkan,” sambung dia.
Ardianto menyatakan KIM Plus Solo tetap solid walau terjadi dinamika begitu mendadak mundurnya KGPAA Mangkunagoro X sebagai Cawali Solo. “Walau terjadi dinamika yang begitu hebat, KIM Plus Solo dalam semangat tinggi memenangi Pilkada 2024,” tegas dia.
Mendasarkan perhitungan di atas kertas, yaitu formasi dan komposisi KIM Plus Solo, Ardianto optimistis Respati-Astrid dapat meraup 69 persen suara. “Kami hitung-hitung sekitar 69 persen suara. Dengan perolehan suara segitu sudah selesai itu,” tandas dia.
Disinggung sosok Respati Ardi yang merupakan figur dadakan pengganti MN X sebagai Cawali Solo, menurut Ardianto, tidak ada ruang untuk berbicara tentang keraguan. Semua koalisi partai, baik parpol parlemen maupun nonparlemen, harus tetap optimistis.
“Kekurangan yang ada bisa ditutup dengan apa yang teman-teman koalisi punya, contoh untuk menaikkan elektabilitas ya harus digenjot teman-teman parpol dan relawan di-pushk. Atribut atau alat peraga sosialisasi itu hanya hitungan menit siap,” tutur dia.
Disinggung besarnya mesin parpol pengusung dan pendukung Respati-Astrid, menurut Ardianto, akan ada evaluasi secara periodik. Hal itu untuk memastikan agar setiap lini mesin politik bekerja maksimal untuk memenangkan pasangan Respati Ardi-Astrid.
“Kami akan selalu evaluasi setiap berapa hari untuk melihat satu partai ke partai yang lain, agar semangat kerja bersama untuk memenangkan Paslon selalu terjaga. Ini tidak bisa bekerja sendiri-sendiri, ini kerja bersama, dan tanggung jawab bersama,” tegas dia.