by Wahyu Prakoso - Espos.id Solopos - Selasa, 27 Agustus 2024 - 19:16 WIB
Esposin, SOLO– Surat tagihan atas tunggakan pajak Praja Mangkunegaran viral di media sosial. Sementara, pihak Pura Mangkunegaran telah melunasi kewajiban pajak kepada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Solo.
Surat tagihan dari Bapenda Kota Solo itu diunggah oleh salah satu pegiat media sosial/pengguna akun Twitter (platform X) @JhonSitorus, Senin (26/8/2024).
Bapenda Solo menjelaskan Mangkunegaran memiliki tunggakan pembayaran pajak reklame maupun retribusi pemakaian kekayaan daerah untuk kegiatan Adeging Mangkunegaran senilai Rp52.177.800.
Perinciannya adalah pajak reklame senilai Rp28.317.600 dan retribusi pemakaian kekayaan daerah senilai Rp23.860.200.
Perinciannya adalah pajak reklame senilai Rp28.317.600 dan retribusi pemakaian kekayaan daerah senilai Rp23.860.200.
Selain itu, jelas Bapenda Solo, Mangkunegaran tidak ada pelaporan dan pembayaran kewajiban perpajakan parkir di kompleks Mangkunegaran sejak Desember 2023.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Solo Tulus Widajat menjelaskan Bapenda Solo memberlakukan sama kepada semua wajib pajak. Bapenda Solo mengingatkan tunggakan pajak jika sudah lewat pada masanya namun belum setor pajak.
Menurut Tulus, Pura Mangkunegaran telah membayar kewajibannya kepada Pemkot Solo, Senin (29/7/2024). Reklame sifatnya insidental dipasang untuk promosi acara Adeging Mangkunegaran.
“Kalau untuk pajak parkir bulanan, setiap tanggal 10 pada bulan berikutnya harus bayar pajak. Kami surati lalu dibayar pajak serta dendanya,” papar dia.
Tulus mengatakan total pajak parkir serta dendanya yang disetorkan kepada Pemkot Solo dari Praja Mangkunegaran sekitar Rp15 juta. Pura Mangkunegaran membuat pengumuman tidak menarik tarif parkir lagi belum lama ini sehingga Bapenda tidak memungut pajak parkir.
Terpisah, Pengageng Kawedanan Mandrapura Pura Mangkunegaran KPH Tjuk Susilo menjelaskan telah mengecek tagihan dari Bapenda Kota Solo. Pura Mangkunegaran sudah membayar semua kewajibannya.