by Indah Septiyaning Wardani - Espos.id Solopos - Jumat, 22 Desember 2023 - 18:50 WIB
ESPOS.ID - Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy menyematkan lencana kepada petugas keamanan Natal dan Tahun Baru 2024 pada Jumat (22/12/2023). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)
Esposin, KARANGANYAR -- Ratusan personel gabungan polisi, TNI, dan Pemkab Karanganyar dikerahkan untuk pengamanan libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru). Diperkirakan ribuan orang akan masuk dan melintas di Kabupaten Karanganyar momen itu.
Mereka akan memadati kawasan wisata yang tersebar di Kabupaten Karanganyar, terutama di wilayah Tawangmangu dan Ngargoyoso.
Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy, mengatakan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga selama Nataru, Polres mendirikan empat pos pengamanan (Pospam). Empat pos pam itu masing-masing di Exit Tol Ngemplak, Exit Tol Colomadu; Exit Tol Kebakkramat, dan Gereja Santo Yohannes Kecamatan Jumapolo.
Selain itu juga didirikan dua pos pelayanan (posyan) di Alun-alun Karanganyar dan Terminal Tawangmangu. "Sasaran utama kita adalah pengamanan perayaan Natal bagi umat Kristiani dan perayaan malam tahun baru. Kemudian pengamanan di tempat-tempat keramaian wisata agar lebih nyaman dan aman," kata dia selepas Apel Gelar Pasukan Pengamanan Natal dan Tahun Baru di halaman kantor bupati setempat, Jumat (22/12/2023) petang.
Selain itu juga didirikan dua pos pelayanan (posyan) di Alun-alun Karanganyar dan Terminal Tawangmangu. "Sasaran utama kita adalah pengamanan perayaan Natal bagi umat Kristiani dan perayaan malam tahun baru. Kemudian pengamanan di tempat-tempat keramaian wisata agar lebih nyaman dan aman," kata dia selepas Apel Gelar Pasukan Pengamanan Natal dan Tahun Baru di halaman kantor bupati setempat, Jumat (22/12/2023) petang.
Kapolres mengaku telah memetakan titik-titik rawan kejahatan dan rawan kemacetan selama arus mudik Nataru. Beberapa wilayah dipetakan rawan macet berada di kawasan wisata seperti Tawangmangu dan Ngargoyoso.
Polres telah menyiapkan manajemen rekayasa lalu lintas seperti pengalihan arus lalu lintas untuk mengatasi itu. "Kita tempatkan personel di lokasi rawan macet. Akan kita berlakukan rekayasa lalu lintas yang sifatnya situasional," kata Kapolres.
Secara umum, pengamanan akan dilakukan secara tertutup dan terbuka melibatkan aparat TNI, OPD Pemkab dan sukarelawan. Mengenai diterjunkannya penembak jitu, Kapolres menyampaikan akan menyiagakan dan tidak menempatkan di lokasi khusus.
"Kita tidak menempatkan penembak jitu di lokasi tertentu. Kita hanya melakukan penebalan pengamanan di lokasi keramaian. Terutama di lokasi wisata," katanya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Karanganya,r Timotius Suryadi, berharap masyarakat turut ambil peran dalam menciptakan suasana nyaman dan aman selama libur Nataru. Jajaran TNI-Polri serta pemerintah daerah bersinergi untuk pengamanan Nataru.
"Pemerintah mendorong agar masyarakat memiliki kepekaan itu. Tugas menciptakan keamanan ketertiban bukan hanya tugas pemerintah tapi masyarakat harus mengambil inisiatif untuk ikut berkontribusi," katanya.
Timotius juga telah meminta lahan di kantor kecamatan, desa atau kelurahan bisa digunakan sebagai kantong parkir untuk mengurai kemacetan.
Pengumuman! CFD Karanganyar Diliburkan Mulai 24 Desember Sampai 11 Februari