by Taufiq Sidik Prakoso - Espos.id Solopos - Selasa, 6 Desember 2022 - 15:46 WIB
Esposin, KLATEN -- Seorang petani asal Desa Palar, Kecamatan Trucuk, Pundi Raharjo, 65, menjadi salah satu korban pencurian dari tujuh sepeda motor yang diambil seorang residivis. Sekembalinya dari tengah sawah, Pundi kaget sepeda motor yang sebelumnya terparkir di jalan persawahan raib berganti dengan sepeda onthel.
Peristiwa itu terjadi pada November lalu. Sepeda motor milik Pundi yakni Yamaha Vega Zr.
Saat itu, Pundi memarkirkan sepeda motor di jalan persawahan. Dia lalu menuju ke tengah sawah yang ditanami jagung untuk mendatangi temannya yang bekerja di sawah agar beristirahat terlebih dahulu.
Pundi kemudian kembali lagi ke jalan persawahan guna menghampiri sepeda motor miliknya. Tetapi, sepeda motor milik Pundi sudah raib.
Pundi kemudian kembali lagi ke jalan persawahan guna menghampiri sepeda motor miliknya. Tetapi, sepeda motor milik Pundi sudah raib.
“Walah belum ada 10 menit [ditinggal]. Saya baru masuk ke lahan sebentar mencari teman, tahu-tahu sepeda motor sudah tidak ada. Lihai sekali orang itu [pencuri],” kata Pundi saat ditemui wartawan di Mapolres Klaten, Selasa (6/12/2022).
Baca Juga: Hendak Kabur saat Ditangkap, Polisi Klaten Tembak Pencuri 7 Motor Milik Petani
Pundi bersyukur pelaku pencurian sepeda motor di area persawahan yang belakangan meresahkan petani di wilayah Trucuk, Ceper, dan Pedan ditangkap.
“Alhamdulillah. Saya sampaikan terima kasih ke Pak Kapolres dan jajarannya,” ungkap dia.
Satreskrim Polres Klaten menangkap pelaku pencurian sepeda motor yang terparkir di area persawahan selama November lalu. Pelaku seorang residivis bernama Ponimin, 42, warga Kecamatan Pedan.
Baca Juga: Jadi Lokasi Rawan Kecelakaan, Celah Median Jalan di Kuncen Klaten Ditutup
Selama dua pekan, pelaku mencuri tujuh sepeda motor. Selanjutnya, barang hasil curian itu digadaikan pelaku dengan alasan butuh duit guna mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Modus yang dilakukan pelaku tak biasa. Pelaku sebelumnya mencuri sepeda kayuh atau onthel yang terparkir di jalan persawahan.
Dia kemudian menggenjot sepeda kayuh mencari sasaran sepeda motor yang akan dicuri. Sepeda motor yang diambil pelaku, yakni sepeda motor terparkir di jalan persawahan dan ditinggalkan pemiliknya yang berada di sawah dengan posisi kunci masih terpasang pada stop kontak.
Atas kejadian itu, Wakapolres Klaten, Kompol Tri Wahyuni, mengimbau warga terutama petani yang biasa meninggalkan sepeda motor atau sepeda di jalan untuk lebih berhati-hati.
Baca Juga: Tangkal Radikalisme, Kelompok Jatilan dan UMKM di Kemudo Klaten Peroleh Bantuan
“Masyarakat yang memarkir sepeda motor di persawahan harap hati-hati. Jangan biarkan kunci masih terpasang di sepeda motor,” kata Wakapolres mewakili Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo.