by Wahyu Prakoso - Espos.id Solopos - Rabu, 20 September 2023 - 14:55 WIB
ESPOS.ID - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengangkat dan melantik 255 tenaga kesehatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di Balai Kota Solo, Senin (17/4/2023). (Istimewa/Dokumentasi Pemkot Solo)
Esposin, SOLO--Pemkot Solo telah membuka pendaftaran seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun anggaran 2023. Tersedia 879 lowongan.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Solo, Dwi Ariyatno, mengatakan lowongan itu adalah 505 tenaga pengajar, 264 tenaga kesehatan, dan 110 tenaga teknis.
“Supaya tidak menyulitkan dalam membaca pengumuman, kami pecah pengumuman menjadi tiga kelompok lowongan. Tenaga guru/pendidikan, kesehatan, dan tenaga teknis,” kata dia dihubungi Esposin, Rabu (20/9/2023).
Menurut dia, masing-masing tiga kelompok lowongan itu terdapat tiga jalur atau juknis lowongan, yakni kebutuhan khusus, kebutuhan umum, dan kebutuhan penyandang disabilitas.
Menurut dia, masing-masing tiga kelompok lowongan itu terdapat tiga jalur atau juknis lowongan, yakni kebutuhan khusus, kebutuhan umum, dan kebutuhan penyandang disabilitas.
Masing-masing kriterianya berbeda setiap kelompok lowongan. Kecuali kebutuhan penyandang disabilitas yang memiliki persyaratan yang sama.
Pada lowongan guru, kebutuhan khusus terdiri atas kriteria pelamar, yakni pertama, pelamar prioritas yang merupakan peserta yang memenuhi nilai ambang batas pada seleksi PPPK JF Guru 2021 dan belum dinyatakan lulus pada seleksi berikutnya.
Sementara kebutuhan khusus terdiri atas dua kriteria pelamar, masing-masing lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang terdaftar pada pangkalan data kelulusan pendidikan profesi guru di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Dan guru yang terdaftar di Dapodik Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Kebutuhan penyandang disabilitas, adalah lowongan yang hanya dapat dilamar oleh penyandang disabilitas dan wajib menyatakan bahwa yang bersangkutan merupakan penyandang disabilitas (disabilitas daksa kaki) pada saat melamar.
Pelamar wajib melampirkan surat keterangan dari dokter rumah sakit pemerintah/puskesmas yang menerangkan jenis dan derajat kedisabilitasannya (disabilitas daksa kaki). Dan menyampaikan file/tautan video singkat yang menunjukkan kegiatan sehari-hari dalam menjalankan aktivitas sesuai jabatan yang akan dilamar.
Pada lowongan tenaga teknis, kebutuhan khusus terdiri atas dua jenis pelamar, yakni eks tenaga honorer kategori II (eks THK-II) Pemkot Solo yang terdaftar dalam pangkalan data pada Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan mendaftar di Lingkungan Pemkot Solo.
Selanjutnya tenaga non-ASN yang saat ini bekerja di lingkungan Pemkot Solo.
Sementara kebutuhan umum adalah pelamar yang tidak termasuk kriteria kebutuhan khusus, wajib memiliki pengalaman di bidang kerja yang relevan dengan jabatan yang dilamarnya sekurang-kurangnya dua tahun. Dan masih aktif sampai dengan saat ini.
Di lowongan tenaga kesehatan, kebutuhan khusus terdapat dua jenis pelamar, yaitu eks tenaga honorer kategori II (eks THK-II) Pemkot Solo yang terdaftar dalam pangkalan data BKN dan mendaftar di lingkungan Pemkot Solo. Dan tenaga non ASN.
Sementara kebutuhan umum wajib memiliki pengalaman di bidang kerja yang relevan dengan jabatan yang dilamar sekurang-kurangnya dua tahun bagi jenjang terampil/ahli pertama dan sekurang-kurangnya tiga tahun bagi jenjang ahli muda serta masih aktif sampai dengan saat ini pada bidang kerja dimaksud.
Dwi menjelaskan pengumuman pengadaan PPPK secara lengkap dapat diakses pada laman https://bkd.surakarta.go.id. Pendaftaran PPPK dimulai 20 September hingga 9 Oktober 2023.