by R Bony Eko Wicaksono - Espos.id Solopos - Selasa, 10 September 2024 - 15:03 WIB
ESPOS.ID - Bupati Sukoharjo Etik Suryani membawa piala Wahana Tata Nugraha (WTN) 2024 yang diraih Pemkab Sukoharjo, Selasa (10/9/2024). (Istimewa/Humas Pemkab Sukoharjo)
Esposin, SUKOHARJO-Kabupaten Sukoharjo menyabet dua penghargaan prestisius di sektor transportasi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Kedua penghargaan itu masing-masing piala Wahana Tata Nugraha (WTN) 2024 dan meraih peringkat tiga Hub Award 2024 kategori kabupaten besar dengan nominasi Transportasi Berkelanjutan.
Piala WTN diserahkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat Hub Space 2024 dalam rangka peringatan Hari Perhubungan Nasional di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (7/9/2024). Penghargaan WTN diberikan kepada pemerintah kabupaten/kota yang mendapatkan indikator terbaik dalam penilaian kinerja penyelenggaraan sistem transportasi perkotaan dan fasilitas publik dengan baik.
Kabupaten Sukoharjo kali terakhir menerima penghargaan WTN pada 2016. Prestasi gemilang di sektor transportasi yang ditorehkan Pemkab Sukoharjo, tak lepas dari atensi Bupati Sukoharjo, Etik Suryani. Bupati Etik memberi porsi perhatian besar dalam mendukung sistem transportasi berkelanjutan dengan memprioritaskan sistem manajemen transportasi publik. “Tanpa dukungan dan komitmen kepala daerah, penghargaan dari pemerintah pusat tak mungkin bisa diraih secara maksimal. Ini bukti nyata Bupati Etik concern dalam membangun sistem transportasi publik yang berkelanjutan,” ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo, Toni Sri Buntoro, Selasa (10/9/2024).
Menurut Toni, penilaian WTN mencakup beberapa kriteria, seperti lalu lintas, angkutan, sarana transportasi darat, prasarana transportasi darat, dan bidang umum. Piala WTN diberikan kepada lima kota raya, lima kota besar, 10 kota sedang, dan 20 kota kecil. Sedangkan, daerah lainnya hanya mendapatkan sertifikat.
Toni menjelaskan penghargaan WTN yang diraih Pemkab Sukoharjo buah dari hasil kerja keras dan sinergitas para stakeholder di sektor transportasi. Baik kepolisian, TNI, dan organisasi perangkat daerah (OPD) lain di lingkungan Pemkab Sukoharjo.
Selain itu, komunitas transportasi dan para pengguna jalan yang turut berpartisipasi menyokong pembangunan sistem transportasi publik yang aman, nyaman, dan berkelanjutan. “|Kami tak pernah berhenti mengajak para stakeholder untuk mewujudkan sistem transportasi publik yang aman, nyaman dan berkelanjutan. Tentunya, evaluasi bakal dilakukan untuk memperbaiki dan menyempurnakan sistem transportasi publik di Sukoharjo,” ujar dia.
Sementara itu, Sekretaris Dishub Sukoharjo Ahmad Saryono mengatakan Pemkab Sukoharjo juga meraih peringkat tiga Hub Award 2024 kategori kabupaten besar dengan nominasi Transportasi Berkelanjutan. Kementerian Perhubungan memberikan penghargaan kepada pemerintah kabupaten/kota dan pejuang transportasi yang berjasa dalam meningkatkan keselamatan serta kemajuan transportasi di daerah.
Penilaian kategori sistem transportasi berkelanjutan mempertimbangkan unsur sarana dan prasarana, komitmen kuat terhadap sektor transportasi, dan penyediaan angkutan umum. “Di Sukoharjo, Pemkab Sukoharjo mendukung operasional BRT Trans Jateng yang melewati wilayah Sukoharjo.Kami menyosialisasikan kepada para pelajar di wilayah yang dilewati rute BRT Trans Jateng seperti Kecamatan Nguter dan Kecamatan Grogol,” ujar dia.