by Indah Septiyaning Wardani - Espos.id Solopos - Jumat, 17 Maret 2023 - 13:43 WIB
Esposin, KARANGANYAR — Jelang Ramadan, Pemkab Karanganyar menggelar Pameran Gedhen 2023 selama empat hari yakni Kamis-Minggu (16-19/3/2023) di Gedung Kebudayan Karanganyar. Bupati Karanganyar Juliyatmono membuka langsung Pameran Gedhen pada Kamis malam.
Hadir di kegiatan itu pimpinan Forkopimda, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat dan lainnya. Berdasarkan pantauan Esposin, ratusan pengunjung langsung menyerbu stan-stan di Pameran Gedhen tersebut. Mereka melihat produk-produk dari ratusan pelaku UMKM yang dijual di pameran itu.
Kepala Dinas Perdagangan Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disdagnakertrans) Karanganyar, Martadi, mengatakan Pameran Gedhen 2023 dibagi dalam dua segmen. Yaitu segmen perdagangan dan pertanian. Segmen perdagangan terdiri atas klaster instansi, edukasi, kerajinan, vokasi, produk khas daerah, fashion, kesehatan, kuliner, usaha industri serta otomotif.
"Di segmen perdagangan kita melibatkan 227 pelaku usaha dengan jumlah total stan ada 79," kata dia ketika dijumpai Esposin di sela pembukaan.
"Di segmen perdagangan kita melibatkan 227 pelaku usaha dengan jumlah total stan ada 79," kata dia ketika dijumpai Esposin di sela pembukaan.
Lebih lanjut Martadi mengatakan untuk segmen pertanian terdiri atas produk tanaman hias, bibit pertanian, perikanan, tanaman buah, holtikultura, agrobisnis dan agroteknologi. "Total ada 60 stan di segmen pertanian ini," katanya.
Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (Dispertan PP) Karanganyar, Siti Maesyaroch, mengatakan selama pameran juga akan digelar bazar pangan murah. Komoditas pangan akan dijual murah. Seperti beras yang dijual Rp8.500 per kilogram. Kemudian minyak goreng dan gula pasir. Selain itu juga komoditas pangan lainnya.
Dalam kegiatan ini, pihaknya menggandeng Bulog Solo. Total beras yang disiapkan mencapai 4 ton lebih. Selain pasar pangan murah, selama pameran juga digelar festival makan minum gratis.
"Panitia menyediakan getuk dan kopi Lawu 6.000 pack. Ada juga talkshow dan sarasehan, pertunjukan seni budaya, fashion show dan parade band pelajar," katanya.
Bupati Juliyatmono mengatakan Pameran Gedhen digelar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Ramadan. Biasanya pameran digelar menjelang peringatan HUT Kabupaten Karanganyar. Namun kali ini dilaksanakan sebelum Ramadan.
"Kami gelar pameran gedhen ini sebagai langkah pemerintah membantu masyarakat agar kebutuhan saat Ramadan terpenuhi," katanya.
Bupati berharap daya beli masyarakat tetap baik saat Ramadan hingga Lebaran nanti.