by Akhmad Ludiyanto - Espos.id Solopos - Rabu, 13 April 2022 - 20:09 WIB
Esposin, KARANGANYAR — Kemunculan rumah-rumah baru yang cukup mewah di daerah perbatasan wilayah Kecamatan Jatiyoso-Jatipuro, Kabupaten Karanganyar membuat harga tanah di sekitarnya melambung tinggi.
Rumah-rumah mewah ini berada di Dusun Winong, Desa Jatisawit, Kecamatan Jatiyoso dan Dusun Bondukuh, Desa Jatiroyo, Kecamatan Jatipuro.
Kepala Dusun (Kadus) Bondukuh, Agung Nugroho, mengatakan lahan yang sebelumnya berupa tegalan/ladang itu dulunya bernilai jual rendah. Namun setelah ada perumahan elite tersebut sekarang harganya melambung tinggi.
Baca Juga: Wow, di Jatipuro-Jatiyoso Muncul Rumah-Rumah Mewah, Milik Siapa?
“Ada lahan pinggir jalan di daerah situ seluas sekitar 2.000 meter persegi punya seseorang, dulu sebelum ada rumah-rumah mewah itu ditawarkan Rp300.000.000 saja tidak ada yang mau. Setelah ada rumah-rumah itu bisa laku Rp1 miliar lebih,” ujarnya saat ditemui di rumahnya di Dusun Bondukuh, Selasa (24/2/2022).
Menurutnya, selain karena munculnya perumahan mewah itu, harga tanah itu naik karena berada di akses utama (Jatipuro-Jatiyoso) menuju Waduk Jlantah di Kecamatan Jatiyoso yang sekarang belum selesai dibangun. “Lahan yang harganya naik drastis ini khususnya yang ada di pinggir jalan. Karena jalan ini nantinya memang jadi akses utama ke waduk,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dusun Winong, Sutino, mengatakan nilai tanah di sekitar rumah-rumah mewah kini naik seolah-olah tanpa ada patokan harga. Pasalnya ada penjual dan pembeli bertransaksi sesuai kesepakatan.
Baca Juga: Para Eks Miliarder Tuban Demo Minta Pekerjaan, Ini Tanggapan Pertamina
“Harga tanahnya malah seperti tidak ada patokan. Asalkan calon pembeli cocok dengan lokasi berapa pun dibayar. Atau sebaliknya, yang mau jual bertahan dengan harga tinggi sedangkan calon pembelinya punya uang, maka jadilah,” ujarnya.