Langganan

Mogok di Perempatan Gemolong Sragen, Polisi Dorong Truk Boks Sejauh 30 Meter - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Galih Aprilia Wibowo  - Espos.id Solopos  -  Minggu, 23 April 2023 - 18:18 WIB

ESPOS.ID - Sejumlah petugas Pos Pam Gemolong, Kabupaten Sragen mendorong truk boks yang mogok di simpang empat Gemolong untuk mengurai kemacetan, pada Minggu (23/4/2023). (Istimewa/Sumardi)

Esposin, SRAGEN-- Perempatan Gemolong menjadi salah satu titik rawan macet di Kabupaten. Meskipun demikian arus lalu lintas di jalan vital tersebut terpantau ramai lancar, Minggu (23/4/2023).

Perwira Pengendali Pos Pam Gemolong, Ipda Sumardi menjelaskan pihaknya sempat mendorong truk boks yang sempat mogok di simpang empat Gemolong. Karena berpotensi membuat antrean kemacetan, ia bersama rekannya sempat mendorong truk boks tersebut sejauh 30 meter. Sementara itu, berdasarkan pantauan di Pos Pam Gemolong, sejauh ini belum ada antrean kendaraan yang memanjang.

Advertisement

"Untuk arus lalu lintas di Pos Pam Gemolong ini hampir rata-rata kepadatan [kendaraan] sama karena dari arah Karanggede, Solo maupun dari Purwodadi itu sama kepadatannya. Tapi yang lebih parah dari arah Karanggede karena jalur kereta api yang jalannya agak tinggi," papar Sumardi saat ditemui Esposin di Pos Pam Gemolong, Minggu.

Sumardi menjelaskan untuk puncak kepadatan arus lalu lintas di simpang empat Gemolong terjadi pada H-1 dan H-2 Lebaran, tepatnya mulai Jumat-Sabtu (21-23/4/2023). Selain karena pemudik, juga karena banyak masyarakat yang ingin mengunjungi para kerabatnya.

Advertisement

Sumardi menjelaskan untuk puncak kepadatan arus lalu lintas di simpang empat Gemolong terjadi pada H-1 dan H-2 Lebaran, tepatnya mulai Jumat-Sabtu (21-23/4/2023). Selain karena pemudik, juga karena banyak masyarakat yang ingin mengunjungi para kerabatnya.

Walaupun menjadi titik rawan kemacetan, Sumardi menilai antrean kendaraan di traffic light tidak lebih dari satu kilometer.

"Di sini relatif longgar karena ada jalur alternatif yang lainnya, kepadatan tidak terlalu relatif ramai dan lancar," papar Sumardi

Advertisement

Ia memprediksi arus balik Lebaran mulai terjadi pada H+5 dan H+6 Lebaran, khususnya di Terminal Kragilan Gemolong yang menjadi pusat pemudik menuju Jakarta.

Sebelumnya, simpang empat Gemolong tersebut menjadi salah satu titik rawan macet sesuai pemetaan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sragen. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dishub Kabupaten Sragen, Catur Sarjanto.

Catur menguraikan sejumlah titik rawan kemacetan di Kabupaten Sragen dalam arus mudik serta arus balik Lebaran 2023 ini, misalnya di simpang empat alun-alun Sragen, simpang tiga Gambiran, ruas Pungkruk-Gambiran, simpang Beloran, simpang Kantor Dinas Kesehatan, simpang empat Pos Lalu Lintas, simpang empat Gemolong, perlintasan sebidang Teguhan, perlintasan sebidang Pasar Bunder, simpang Pasar Masaran, dan simpang Grompol.

Advertisement

Lebih lanjut, Catur mengimbau kepada pengguna jalan dengan adanya kepadatan lalu lintas yang cukup tinggi diimbau agar pengguna jalan untuk bersabar dan hati-hati mengendarai kendaraannya.

Advertisement
Ahmad Mufid Aryono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif