by Ahmad Wakid Jibi Solopos - Espos.id Solopos - Minggu, 7 Januari 2018 - 19:15 WIB
Esposin, WONOGIRI -- Aparat Polres Wonogiri menggagalkan penyelundupan 306 liter minuman keras (miras) jenis ciu di Kaliancar, Selogiri, Wonogiri, Sabtu (6/1/2018) pukul 20.00 WIB. Hal itu bermula dari laporan tabrak lari yang diterima polisi kemudian polisi berhasil menangkap pelakunya dan menemukan ada ratusan liter ciu di mobil tersebut.
Ratusan liter ciu itu dimasukkan botol air mineral dan dikemas dengan kardus karton sesuai merek air mineral tersebut untuk melancarkan penyelundupan tersebut. Kasubbag Humas Polres Wonogiri, AKP Hariyanto, mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Robertho Pardede, mengatakan 306 liter ciu itu dimasukkan botol air mineral sebanyak 204 botol berukuran 1,5 liter. "Di dalam mobil ada 17 kardus. Miras itu dimasukkan di dalam botol air mineral 1.500 mililiter," ungkapnya kepada Esposin, Minggu (7/1/2018).
Ratusan liter ciu itu ditemukan polisi di dalam mobil Daihatsu Xenia berpelat nomor AG 1821 MZ yang dikemudikan Didik Sugiono, 38, warga RT 002/RW 003 Desa Kepanjen Lor, Kecamatan Kepanjen Kidul, Blitar. Selain Didik, di dalam mobil terdapat seorang penumpang Slamet, 50, warga RT 001/RW 001 Canan Kulon, Blitar.
Keduanya langsung dibawa ke Mapolres Wonogiri. Hariyanto menambahkan terbongkarnya penyelundupan tersebut berawal dari informasi tabrak lari oleh mobil yang lari ke arah Selogiri.
Mendengar informasi tersebut, polisi langsung mengejar pelaku. Setelah berhasil menghentikan mobil pelaku, polisi mendapati pengendara dalam keadaan mabuk. Setelah itu polisi menggeledah barang yang dibawa pelaku.
Kapolsek Selogiri, AKP Sentot Ambar Wibowo, menambahkan ratusan liter miras itu dibeli pelaku dari Bekonang, Sukoharjo. Rencananya, barang haram itu akan dijual di Blitar.
"Kasus miras kami tangani, kedua pelaku terbukti melakukan tipiring [tindak pidana ringan] dengan barang bukti miras," ujarnya.