Langganan

Marak Tabrak Lari, Warganet: Jangan Jadi Solo the Spirit of Tabrak Lari - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by R Bony Eko Wicaksono  - Espos.id Solopos  -  Rabu, 6 September 2023 - 13:48 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi tabrak lari di solo. (Dok)

Esposin, SOLO--Maraknya kasus tabrak lari di Kota Solo mendapat tanggapan dari Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan warganet.

Advertisement

Gibran meminta para pengguna jalan lebih berhati-hati saat di jalan raya karena dipantau kamera closed circuit television (CCTV) yang disebar di sejumlah lokasi.

Informasi yang dihimpun Esposin, Rabu (6/9/2023), kejadian tabrak lari kembali terjadi di Solo pada Minggu (3/9/2023).

Advertisement

Informasi yang dihimpun Esposin, Rabu (6/9/2023), kejadian tabrak lari kembali terjadi di Solo pada Minggu (3/9/2023).

Kali ini, seorang pengendara sepeda motor, Sumar menjadi korban tabrak lari di Jalan Yos Sudarso tepat di depan SMK Farmasi Solo. Saat kejadian, Sumar ditabrak oleh mobil yang melarikan diri.

Sumar yang sehari-hari bekerja sebagai penjual angkringan terpelanting ke pinggir jalan. Dia menderita luka di bagian kepala dan dibawa ke RSUD Dr Moewardi Solo. Sebelumnya, kasus serupa juga terjadi di kawasan Gladak, jembatan layang atau flyover Purwosari Solo, dan di flyover Manahan yang hingga kini belum diketahui siapa penabrak pengendara motor yang meninggal dunia tersebut.

Advertisement

"Makanya hati-hati semua ya kalau di jalan. Kamera CCTV ada dimana-mana," saat ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Rabu pagi.

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menyerahkan pengusutan kejadian tabrak lari itu pada pihak berwajib. Gibran meyakini aparat penegak hukum mengedepankan profesionalitas dalam merampungkan kasus tersebut.

Tak hanya kepala daerah, warganet turut memberi komentar soal maraknya kejadian tabrak lari di Kota Bengawan. Komentar warganet ditumpahkan di media sosial (medsos).

Advertisement

Akun Instagram ics_infocegatan solo yang mengunggah foto kejadian tabrak lagi yang dialami Sumar dibanjiri komentar warganet.

Salah satunya akun agst_lhm yang memberi komentar menohok. "Ojo ngasi Solo berubah slogane dadi Solo the spirit of tabrak lari," tulis akun tersebut.

Advertisement
Ahmad Mufid Aryono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif