by Rudi Hartono Jibi Solopos - Espos.id Solopos - Jumat, 5 September 2014 - 20:10 WIB
Sedangkan di Solo mereka beraksi 11 kali. Sepak terjang komplotan bagian dari sindikat curanmor dari Mranggen, Demak, Jawa Tengah yang beranggotakan empat orang ini akhirnya terhenti.
Aparat Polsek Jebres bersama Polresta Solo membongkar sindikat tersebut, pertengahan Agustus lalu. Satu per satu tersangka dibekuk petugas.
Mereka adalah Mustaqim alias Redek, 36; Faizin alias Bro, 26; Imam Syafi’i, 26, dan Jumain Riwayanto alias Potro, 32. Keempatnya merupakan eksekutor lapangan asal Kecamatan Mranggen, Demak, Jawa Tengah.
Tiga tersangka di antara mereka beserta barang bukti digelar di Mapolresta Solo, Jumat (5/9/2014).
Menurut Kapolresta Solo, Kombes Pol. Iriansyah, aksi mereka terbilang unik.
Betapa tidak, para pelaku melancarkan aksi tidak sembarangan. Mereka memilih hari tertentu yang dinilai membawa keberuntungan bagi mereka.
Aksi mereka selalu dilakukan tiga kali dalam sepekan, yakni pada Selasa, Jumat, dan Sabtu. Tak sekadar itu, kata Iriansyah, pelaku juga memiliki hitung-hitungan soal jam. Para pelaku berangkat dari Demak pukul 04.00 WIB dan beraksi pukul 17.30 WIB.
“Mereka masih memperhatikan klenik. Kata mereka kalau aksi dilakukan empat hari dalam sepekan akan membawa sial. Mungkin mereka punya dukun sendiri juga,” ucap Iriansyah sambil tersenyum.