Esposin, SRAGEN -- Jalan rusak di Sumberlawang, Kabupaten Sragen, menelan korban jiwa pada Rabu (1/7/2020). Seorang pengendara sepeda motor, Jaelani, 68, meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tunggal di jalan Solo-Purwodadi. Tepatnya, di Dukuh Plosorejo, Desa Pagak, Sumberlawang, Sragen.

Jaelani adalah warga Dukuh Karangjoho, RT 020, Desa Mojo, Kecamatan Andong, Kabupaten Boyolali. Informasi yang dihimpun Esposin, kecelakaan tunggal di jalan provinsi tersebut terjadi sekitar pukul 09.15 WIB.

Saat itu, korban yang mengendarai sepeda motor Honda Vario berpelat nomor AD 4537 ADD melaju dari arah timur ke barat. Sesampainya di jalan rusak di Sumberlawang, korban tidak menyadari ada lubang jalan yang menganga.

Perjalanan Cinta Laudya Cynthia Bella dan Engku Emrah dari Nikah Sampai Cerai

Karena jarak dengan bagian jalan yang rusak sudah terlalu dekat, korban tidak bisa menghindari lubang itu. Nahas, pengendara sepeda motor matik terebut akhirnya terjatuh ke permukaan aspal jalan.

Dia mengalami pendarahan hebat pada kepala. Tubuhnya langsung tergeletak di aspal jalan rusak di Sumberlawang itu sesaat setelah kecelakaan.

Saat itu, kondisi Jaelani mengalami luka memar pada bagian kepala serta telinga pengendara motor itu mengeluarkan darah. Korban mengembuskan napas terakhirnya sesaat setelah mengalami kejadian itu.

Kandang Sapi di Ngadirojo Wonogiri Terbakar, Ada 3 Sapi di Kandang

Polisi Meminta Keterangan Dua Saksi

Mendapati laporan itu, petugas Satlantas Polres Sragen dari Pos Gemolong meluncur ke lokasi kecelakaan di jalan Solo-Purwodadi. Polisi langsung menggelar olah tempat kejadian perkara dan meminta keterangan saksi kecelakaan tunggal ini.

Saksi yang dimintai keterangan polisi adalah Budi Hartono, 48, warga Dukuh Ngroto RT 013, Desa Sumberejo, Kecamatan Mondokan, Sragen. Selain itu, Sriyanto, 30, warga Dukuh Kaligandu, RT 025, Desa pagak, Kecamatan Sumberlawang, Sragen.

Perbup New Normal Sragen Terbit, Atur 7 Sektor hingga Sanksi Sosial

Keterangan dua saksi tersebut menunjukkan korban meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tunggal akibat terjatuh dari sepeda motor di jalan rusak di Sumberlawang.

“Pengendara Honda Vario tidak mengetahui ada lubang di permukaan jalan. Karena jarak terlalu dekat, dia tidak bisa menghindar. Setelah menabrak lubang, korban terjatuh lalu meninggal dunia,” ujar Kanit Laka, Ipda Irwan Marviyanto. Irwan mewakili Kasatlantas Polres Sragen, AKP Sugiyanto, saat ditemui wartawan di Mapolres Sragen.

Kunjungan Wisatawan Asing Naik Tipis, Terbanyak dari Timor Leste & Malaysia

Berita Terkait

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif