by Ponco Suseno - Espos.id Solopos - Jumat, 19 Agustus 2022 - 17:59 WIB
ESPOS.ID - ilustrasi perumahan (Bisnis-Nurul Hidayat)
Esposin, KLATEN -- Rumah subsidi di Klaten kian menjamur. Permintaan rumah di Klaten dinilai terus meningkat, terlebih munculnya proyek jalan tol Solo-Jogja di Kabupaten Bersinar.
Sebagaimana diketahui, warga terdampak jalan tol Solo-Jogja mulai menerima uang ganti rugi (UGR). Di antara UGR itu digunakan warga membeli perumahan. Gara-gara proyek jalan tol, menjamur fenomena orang kaya baru (OKB). Bupati Klaten, Sri Mulyani, pernah berpesan agar warga terdampak tol memanfaatkan UGR dengan bijak.
“Tentunya akan ada warga yang memiliki duit banyak. Kami berpesan, gunakan uang itu sebaik-baiknya. Jangan boros. Beli sesuatu yang menjadi kebutuhan, bukan yang diinginkan. Manfaatkan yang lebih baik, seperti disimpan atau pun digunakan untuk usaha,” kata Sri Mulyani dalam berbagai kesempatan soal pemanfaatan UGR oleh warga Klaten terdampak tol Solo-Jogja.
Dilansir dari www.lamudi.co.id, Jumat (19/8/2022), salah satu perumahan subsidi di Klaten berada di Jebresan, Karanganom, Klaten. Di lokasi tersebut ditawarkan rumah Pesona Kadirejo yang dekat dengan Jl. Karanganom dengan harga Rp150,5 juta. Luas bangunan 27 meter persegi, luas lahan 60 meter persegi, dan terdapat dua kamar tidur.
Perumahan subsidi di Klaten lainnya, yakni di Perumahan Taman Melati Ceper, tepatnya di Sawit, Kurung, Ceper, Klaten, Jawa Tengah. Lokasinya yang strategis dan dekat dengan Luwes Ceper, rumah subsidi itu dibanderol dengan harga Rp161 juta. Spesifikasinya, luas lahan 60 meter persegi, luas bangunan 30 meter persegi, dan terdapat dua kamar tidur.
Baca Juga: 14 Unit RTLH di Klaten bakal Dibangun Rumah Baru, di Sini Lokasinya
Rumah subsidi di Klaten juga ditemukan di Griya Pandean Jatinom dengan tipe 27 dan luas tanah 60 meter persegi. Dalam keterangannya, perumahan di lokasi ini termasuk yang terlaris dan dapat diandalkan bangunannya.