Langganan

HARGA KEDELAI: Waduh, Perajin Tahu Kartasura Mogok Produksi Dua Hari - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by R Bambang Aris Sasangka Jibi Solopos  - Espos.id Solopos  -  Rabu, 25 Juli 2012 - 12:14 WIB

ESPOS.ID - Para perajin tahu Kartasura beraksi dalam unjuk rasa menuntut perhatian pemerintah terkait kenaikan harga kedelai. Aksi digelar di bundara Tugu Pancasila, Kartasura, Sukoharjo, Rabu (25/7/2012). (JIBI/SOLOPOS/R Bambang Aris Sasangka)

SUKOHARJO - Para perajin tahu di Kartasura, Sukoharjo akan mogok produksi dan memasok tahu selama dua hari. Hal ini dilakukan terkait aksi unjuk rasa menyikapi harga kedelai yang terus naik akhir-akhir ini.

Menurut sekretaris paguyuban perajin tahu Kartasura, Suradi Cokroismoyo, aksi mogok ini untuk menuntut perhatian pemerintah dan masyarakat luas agar membantu mencari solusi untuk mengakhiri masalah tingginya harga kedelai yang semakin menjerat mereka. "Kami memang belum sampai ada yang gulung tikar. Tapi kalau terus-menerus begini, ya nanti pasti ada yang gulung tikar," katanya kepada wartawan di sela-sela aksi unjuk rasa yang digelar para perajin tahu di bundaran Tugu Pancasila, Kartasura, Rabu (25/7/2012) siang.

Advertisement

Suradi menambahkan, setidaknya terdapat 150 perajin tahu di empat kelurahan di Kecamatan Kartasura. Para perajin ini total mempekerjakan sekitar 1.000 pekerja.

Sementara itu aksi unjuk rasa para perajin tahu di bundaran Kartasuwa berjalan tertib dan berlangsung di bawah penjagaan aparat keamanan. Aksi ini tak urung menghambat arus lalu lintas di jalur utama penghubung Solo-Semarang dan Solo-Jogja itu. Dalam aksi mereka para perajin antara lain menuntut perhatian dan bantuan dari pemerintah untuk mengendalikan harga kedelai.

Penjelasan Sekretaris Paguyuban Perajin Tahu Kartasura Terkait Aksi Unjuk Rasa dan Mogok Produksi:

Sekretaris Paguyuban Perajin Tahu Kartasura Jelaskan Latar Belakang Aksi Unjuk Rasa from esposTV on Vimeo.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
R. Bambang Aris Sasangka - journalist, history and military enthusiast, journalist competency assessor and trainer
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif