by Wahyu Prakoso - Espos.id Solopos - Jumat, 19 Juli 2024 - 15:39 WIB
ESPOS.ID - Cawapres Gibran Rakabuming Raka akan membahas tentang program makan siang gratis menggunakan dana BOS. (Solopos.com/Wahyu Prakoso)
Esposin, SOLO--Pemkot Solo mengajukan tujuh sampai delapan SD dan SMP untuk uji coba program makan bergizi gratis di Solo, pekan depan. Salah satu kriteria yang diusulkan merupakan sekolah dengan jumlah keluarga miskin tinggi.
Kepada Dinas Pendidikan Kota Solo Dian Rineta menjelaskan ada salah satu pihak yang telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Solo baru-baru ini. Program uji coba rencananya berlangsung Kamis (25/7/2024).
“Kami menyiapkan tujuh sampai delapan SD dan SMP untuk pelaksanaan program. Sekolah mana yang akan diberikan program, kami masih menunggu arahan,” jelas dia dihubungi, Jumat (19/7/2027) siang.
Menurut dia, semua sekolah yang diusulkan merupakan sekolah negeri dengan jumlah keluarga miskin yang tinggi di Solo. Belum ada arahan lanjutan kepada Dinas Pendidikan Kota Solo terkait program makan bergizi gratis.
“Mungkin setelah uji coba ada evaluasi, sebaiknya program dijalankan seperti apa. Teman-teman sekolah merasakan dan memberikan masukan,” papar dia.
Sekda Solo Budi Murtono menjelaskan Wakil Presiden terpilih pada Pilpres 2024 Gibran Rakabuming Raka telah menyampaikan salah satu pihak swasta akan menjalankan program makan bergizi gratis di Solo, pekan depan. Namun Gibran belum menyampaikan kapan dan di mana lokasi uji coba makan bergizi gratis di Solo.
“Kami menyambut positif program makan siang gratis. Program itu akan memberikan semangat belajar, peningkatan gizi, dan daya pikir anak-anak. Kalau Solo jadi salah satu tempat awal uji coba, semoga berjalan lancar,” papar dia.
Sebelumnya, Gibran menjelaskan akan melakukan uji coba program makan bergizi gratis di Solo pekan depan. Gibran menjelaskan belum ada kepastian pengurangan alokasi anggaran untuk makan bergizi gratis. Sejak awal, uji coba makan bergizi gratis dengan alokasi anggaran Rp15.000 per anak.
“Evaluasi berjalan lancar. Kami melibatkan ahli gizi. Rp15.000 saya rasa cukup ideal. Tapi nanti jika ada masukan orang tua murid, guru, mangga sampaikan ke kami,” papar dia ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Kamis (18/7/2027).
Sebagai informasi, pemerintah telah merencanakan anggaran senilai Rp71 triliun untuk makan bergizi gratis pada tahun pertama pemerintahan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka pada 2025.