by Aris Munandar Suharsih - Espos.id Solopos - Selasa, 13 Juli 2021 - 17:02 WIB
Esposin, WONOGIRI -- Seorang bakul emas bernama Bejo Utomo, 80, warga Dusun Duwet Lor RT 002/RW 016 Desa/Kecamatan Baturetno, Wonogiri, ditemukan meninggal di lapaknya, Selasa (13/7/2021) siang.
Berdasarkan salinan laporan kepolisian yang diterima Esposin, Bejo Utomo ditemukan tak bernyawa sekitar pukul 12.30 WIB. Bejo ditemukan meninggal dalam posisi duduk di lapaknya yang berada di depan pertokoan simpang empat Baturetno.
Baca Juga: Detik-Detik Kebakaran Toko Alat Rumah Tangga di Purwantoro Wonogiri
Bakul emas itu kali pertama diketahui meninggal oleh Ngatimin, 64, warga Dusun Gedawung, RT 004.RW 009 Desa Saradan, Baturetno. Saat itu, Ngatimin sempat melihat Bejo kejang-kejang lalu tertidur dalam posisi duduk di kursinya.
Ngatimi berusaha membangunkan Bejo namun yang bersangkutan tidak juga terbangun. Setelah itu Ngatimin memberi tahu Aris, 47, warga Dusun Batu Lor, Baturetno, yang juga berada di lokasi.
Baca Juga: Toko Peralatan Rumah Tangga di Purwantoro Wonogiri Terbakar, Kerugian Capai Rp500 Juta
Mereka bersama-sama berusaha membangunkan bakul emas di Baturetno yang meninggal itu namun tak bangun juga. Akhirnya mereka memberi tahu keluarga Bejo dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Baturetno.
Petugas kepolisian datang bersama petugas Puskesmas Baturetno kemudian melakukan pemeriksaan. Mereka juga melakukan tes antigen kepada Bejo dan hasilnya negatif Covid-19.
Baca Juga: Hati-Hati Lur! Kawasan Kota Wonogiri Saat Malam Gelap Gulita Selama PPKM Darurat
Tidak ditemukan juga tanda-tanda bekas penganiayaan. Setelah diperiksa, jasad Bejo diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan. Keluarga menerima kejadian itu sebagai musibah dan tidak ingin memproses lebih lanjut.
Berdasarkan informasi yang diperoleh polisi dari keluarga, Bejo diketahui mempunyai riwayat penyakit jantung dan darah tinggi.