by Redaksi - Espos.id Solopos - Senin, 3 Agustus 2009 - 17:31 WIB
ESPOS.ID - More than just publish.
Solo (Espos)--Pejabat Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Moewardi memastikan hasil pemeriksaan atas sembilan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Nahdhatul Muslimat (NDM) Kauman, Pasar Kliwon, baru diketahui tiga hari ke depan.
Pasalnya pemeriksaan hasil laboratorium harus dilakukan secara langsung di Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Puslitbangkes) Departemen Kesehatan (Depkes).
"Hasilnya masih harus menunggu tiga hari lagi. Saya sudah menghubungi ke provinsi pagi ini, tapi katanya masih harus menunggu tiga hari karena pemeriksaan harus dilakukan langsung di Puslitbangkes," ungkap Kepala Humas RSUD dr Moewardi, Mulyati, saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (3/8).
Sembari menunggu hasil pemeriksaan, Mulyati menguraikan, sembilan santri Ponpes NDM tersebut, kemarin, menjalani pemeriksanaan laboratorium ketiga di RSUD dr Moewardi. Menurut dia, jika hasil pemeriksaan menunjukkan kondisi membaik, delapan santri dipastikan bisa pulang. Namun, satu santri yang menderita penyakit pneumonia tsa