by Ponco Suseno - Espos.id Solopos - Sabtu, 12 Desember 2020 - 09:26 WIB
ESPOS.ID - Ilustrasi air (Solopos-Whisnupaksa Kridhangkara)
Esposin, KLATEN -- PDAM Tirta Merapi Klaten telah memenuhi target pendapatan sepanjang tahun 2020, yakni Rp4 miliar. Target pendapatan tersebut merupakan hasil koreksi yang dilakukan manajemen PDAM di tengah pandemi Covid-19 di tahun 2020.
Hal itu diungkapkan Direktur Utama PDAM Tirta Merapi Klaten, Irawan Margono, saat ditemui wartawan di kantornya, Jumat (11/12/2020).
Di tahun 2020, ungkap dia, PDAM Tirta Mandiri Klaten melakukan penyesuaian target pendapatan karena munculnya pandemi Covid-19. Target awal pendapatan senilai Rp6 miliar.
Sekolah Di Sukoharjo Mulai Siapkan Infrastruktur Pembelajaran Tatap Muka
"Menjelang akhir tahun ini, kami pastikan sudah mencapai Rp4 miliar [hingga pertengahan Desember 2020]. Upaya memenuhi target ini menjadi komitmen kami. Efektivitas dan efisiensi dalam bekerja menjadi kunci utama dalam memenuhi target tersebut," katanya.
Irawan Margono mengatakan PDAM Tirta Merapi turut serta menjaga kestabilan perekonomian warga di tengah pandemi Covid-19.
Hal itu dibuktikan dengan memberikan keringanan atau diskon rekening air ke 40.000-an pelanggan PDAM Klaten.
Soal Karantina Pemudik, Wali Kota Solo Minta Pengusaha Bersabar, Kasus Covid-19 Masih Tinggi
Diskon tagihan rekening air, ungkap dia, mulai diberikan selama periode April, Mei, dan Juni di tahun 2020.
"Apa yang diperoleh sudah sesuai dengan rencana kerja anggaran (RKA) 2020," katanya.
Wow, Keren! Robot Karya Siswa SMPN 13 Solo Bisa Menyambut Tamu
Irawan Margono bertekad akan terus mengembangkan pendapatan PDAM Klaten di tahun 2021. Berbagai hal sudah dilakukan, di antaranya menggembleng kekompakan para pegawai untuk menyatukan visi dan misi dalam memberikan pelayanan publik.
"Seperti hari ini, kami melakukan kegiatan bertajuk outdoor training pegawai PDAM Tirta Merapi Klaten. Ini dilakukan agar para pegawai di PDAM menjadi pegawai yang berkarakter ke depannya," katanya.