SOLO--Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan melayangkan surat peringatan (SP) ketiga kepada sekitar 70 warga penerima hibah (WPH) dalam program relokasi penghuni kawasan bantaran Sungai Bengawan Solo.
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
SP itu diberikan karena hingga Senin (26/12/2011), puluhan WPH itu diketahui masih bertahan di kawasan bantaran.
Demikian ditegaskan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Bapermas P3A & KB) Kota Solo, Hasta Gunawan, saat mendampingi Ketua DPRD Kota Solo, YF Sukasno, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di sepanjang kawasan bantaran Sungai Bengawan Solo, Senin.
Hasta menjelaskan SP ketiga dilayangkan setelah sebelumnya Pemkot memperingatkan mereka dengan melayangkan SP pertama dan kedua. Mereka diminta segera membongkar bangunan rumah mengingat dana bantuan dari program itu telah diterima beberapa waktu lalu.
”Ini merupakan SP ketiga karena sebelumnya kami sudah melayangkan surat yang intinya meminta warga yang sudah menerima bantuan segera membongkar rumah-rumahnya. Tercatat dari 993 WPH yang harusnya sudah pindah dan dibongkar rumahnya, masih ada sekitar 70 WPH yang ternyata rumahnya dan belum dibongkar, bahkan sebagian masih ada yang menghuni rumah mereka,” tegas Hasta.
(sry)