Sukoharjo (Espos)--Penemuan ular sanca kembang di Dukuh Celungan, Desa Sapen, Kecamatan Mojolaban membuat warga setempat was-was.
Pasalnya, ular sanca dengan panjang 3,5 meter tersebut ditemukan di atap kamar rumah milik Mulyono, warga RT 02/RW V Dukuh Celungan, Jumat (6/8) malam.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Menurut warga, sebelum ular tersebut ditemukan, dua pekan lalu warga setempat sempat memergoki ular sanca yang lebih besar saat akan memangsa anak kambing di dekat pemakaman setempat. Namun sayang ular tersebut tidak berhasil ditangkap.
“Terus terang ya saya takut, sebab kemungkinan masih ada ular lain yang belum tertangkap, ular yang belum tertangkap bisa membahayakan warga,” ujar salah seorang warga Mimi kepada Esposin, Minggu (8/8) di lokasi.
Sementara itu, warga lainnya Wiyono mengatakan, ular yang ditemukan di kediaman Mulyono masih cukup liar. Ular tersebut, sambungnya, diduga berasal areal kebun belakang.
Untuk keamanan, ular sanca tersebut kini disimpan dalam kandang yang sudah diberi umpan seekor kelinci. Sejak ular tersebut ditemukan, katanya, banyak warga yang penasaran melihat dari dekat. ufi