Esposin, KLATEN -- Putaran kedua sub pekan imunisasi nasional (PIN) polio di Klaten rampung pada Sabtu (24/2/2024). Capaian target imunisasi putaran kedua selama sepekan digelar tersebut sekitar 94 persen.
Diketahui, putaran kedua sub PIN polio dimulai Senin (19/2/2024). Target sasaran imunisasi tambahan itu sekitar 118.000 anak sesuai data dari Pusdatin Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
"Dari total sasaran tersebut, sub PIN polio putaran kedua mendapatkan 94 persen," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten, Anggit Budiarto, Rabu (28/2/2024).
Capaian itu lebih sedikit dibandingkan capaian pada sub PIN polio putaran pertama pada 15-21 Januari 2024 sebesar 108 persen dari target. Penyebab capaian putaran kedua tak sebanyak sebelumnya beragam.
Namun, Anggit memastikan tidak ada orang tua yang menolak imunisasi tambahan tersebut. "Memang harus diakui dalam pelaksanaan putaran kedua banyak yang belum vaksin. Bisa karena dari jadwal itu anak sekolah, sedang demam, atau bepergian dengan keluarga," jelas Anggit.
Guna menambah cakupan sasaran imunisasi putaran kedua, Anggit menjelaskan petugas dari Dinkes saat ini melakukan sweeping. Petugas mendatangi sekolah hingga rumah ke rumah anak yang belum mengikuti imunisasi tambahan putaran kedua.
Minimal, sweeping itu dilakukan selama sepekan. Anggit optimistis setelah ada sweeping capaian sub PIN polio putaran kedua bisa sampai 100 persen.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sub PIN Polio itu dilakukan setelah ada temuan kasus polio di beberapa daerah. Di Klaten, ada satu anak yang dinyatakan positif terjangkit virus Polio. Kondisi anak yang mengalami lumpuh layu pada kakinya itu terus membaik dan terus dilakukan pendampingan.
Sub PIN Polio digelar serentak di wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, serta Kabupaten Sleman, DIY. Di Sleman, tidak ada kasus polio. Tetapi, Sleman berbatasan dengan Klaten sehingga direkomendasikan dilakukan pemberian imunisasi tambahan.
Sasaran Sub PIN Polio yakni anak usia nol tahun hingga tujuh tahun 11 bulan 29 hari. Selain untuk memutus mata rantai penularan polio, sub PIN dimaksudkan untuk meningkatkan kekebalan anak.