Esposin, BOYOLALI -- Sejumlah ibu-ibu dari Simo, Boyolali, Jawa Tengah mengikuti acara sosialisasi Sasa Duta Santan 2021 yang digelar di Pendopo Kelurahan Simo, Sabtu (10/4/2021).
Saking serunya acara tersebut, ibu-ibu Simo ini terlihat antusias di acara tersebut. Bahkan, ada ibu-ibu yang berani unjuk gigi di hadapan emak-emak lainnya.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
Baca Juga: Begini Cara Mudah Ubah Bad Mood Menjadi Good Mood
Acara yang dimulai pada pukul 08.00-12.00 WIB ini digelar oleh PT Sasa Inti bertujuan untuk mengajak para ibu-ibu dari Simo untuk bergabung menjadi bagian dari keluarga Sasa Santan.
Program ini mengajak juga mengajak ibu-ibu rumah tangga dari Simo, Boyolali untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Selain itu, mereka juga berkesempatan untuk mengikuti pelatihan gratis dengan kalangan profesional.
Baca Juga: Puan-Gibran-AHY Berpotensi Salip Anies-Ganjar-Ridwan Kamil di Pilpres 2024, Ini Alasannya
Dan yang tak kalah seru adalah hadiah utama berupa umrah bersama pasangan. Program ini tak hanya diadakan di Simo, Boyolali, Sasa Duta Santan juga digelar di berbagai provinsi di Indonesia, seperti Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Sasa Duta Santan Juga Hadir di Kedunglengkong Boyolali
Sebelum ke Desa Simo, Sasa Duta Santan juga menyambangi Desa Kedunglengkong, Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali.Acara di Kedunglengkong pun disambut positif oleh ibu-ibu. Bahkan, menurut pengakuan Tim Leader Area Soloraya PT Sasa Inti, Hamid Wijaya, sudah banyak ibu-ibu yang bergabung di program Sasa Duta Santan.
"Pada bulan Maret sudah banyak dari ibu-ibu yang melakukan order. Closing Maret sekitar 113 persen untuk ibu-ibu yang melakukan pemesanan," ujar dia, beberapa waktu lalu.
Untuk bergabung menjadi Sasa Duta Santan, ibu-ibu di Boyolali tak harus memiliki warung atau pun toko di rumah.
Baca Juga: Ekspedisi KRL Solo-Jogja : KRL Gairahkan Wisata dan Buka Pintu Bisnis Baru Kawasan Delanggu
"Tidak harus punya warung. Bahkan, kami marketnya adalah ibu-ibu rumah tangga. Kami bina supaya menambah ekonomi mereka. Duta Santan juga tidak ada target khusus. Namun, kami edukasi agar mereka bisa berjalan baik, bisa untung banyak dan dapat poin banyak," ucap Hamid.