Esposin, BOYOLALI - Boyolali Cat Show 2024 yang digelar di Kantor Dinas Pertanian dan Peternakan (Disnakkan) Boyolali, Minggu (1/9/2024), menjadi kesempatan bagi para pemilik kucing untuk memamerkan sekaligus mempersaingkan piaran mereka dalam kontes. Butuh modal cukup besar untuk membuat sang anabul alias anak bulu tumbuh sehat dan berpenampilan prima untuk menjalani penilaian dalam kontes.
Hal ini diungkapkan sejumlah pemilik kucing yang mengikuti Boyolali Cat Show, salah satunya peserta asal Solo, Masberto Grooming Lesehan Solo. Dia membawa dua jenis kucing yaitu Maine Coon dan British Short Hair (BSH). Berto mengatakan dirinya sudah sering mengikutsertakan kucing-kucingnya dalam cat show seperti di Solo, Tulungagung, Purwodadi, Yogyakarta, dan sebagainya.. Beberapa gelar juga sudah pernah diraih seperti best grooming saat ikut kontes di Yogyakarta dan Purwodadi.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
“Tadi yang dicek kesehatan kucingnya, seperti gigi, bulu, ekor, dan sebagainya. Persiapannya harus di-grooming,” kata dia. Ia menjelaskan di rumahnya ada sekitar 27 kucing. Ada yang khusus dipiara untuk ajang kontes, ada yang menjadi piaraan biasa. “Untuk kucing biar bagus, perawatannya harus bagus. Misal makannya dua kali sehari, saya beli makanan langsung satu karung, sekitar Rp1,2 juta untuk sekitar satu bulan,” kata dia.
Tak berbeda jauh dengan Berto, pencinta kucing asal Musuk, Boyolali, Azzahra Fitri Dyah Puspitasari, mengungkapkan bisa menghabiskan uang Rp400.000 per 10 hari untuk merawat kucingnya. Ia mengatakan uang tersebut untuk biaya pakan, pasir, vitamin, dan sebagainya. Ia mengatakan rela merogoh kocek lebih dalam untuk anabulnya karena ada rasa sayang. Zahra mengatakan untuk tahu kualitas kucing-kucing di luar, ia memutuskan untuk mengikuti cat show untuk kali pertama di Boyolali.
“Saya bawa kucing Persia medium. Persiapan untuk ikut Boyolali Cat Show itu lebih sering grooming, makannya ditambah, dan ada vitamin juga. Sudah saya siapkan sejak dua bulan yang lalu,” kata dia.
Dia pun berharap adanya Boyolali Cat Show bisa menumbuhkan jumlah pencinta kucing di Kota Susu. “Soalnya banyak kasus di luar orang yang melakukan kekerasan ke kucing, sampai ada yang memakan kucing juga. Harapannya, biar semuanya bisa lebih senang dengan hewan,” kata dia.