Esposin, SOLO—Ketua Tim Pemenangan Pilkada 2024 DPC PDIP Solo, YF Sukasno mengungkapkan pasangan Cawali-Cawawali dari partainya, Teguh Prakosa dan Bambang “Gage” Nugroho, akan mendaftar ke KPU Solo pada Kamis (28/8/2024) malam ini.
Pendaftaran tidak akan dilakukan asal-asalan melainkan melalui serangkaian prosesi yang sarat makna berdasarkan filosofi budaya Jawa. Hal itu dia sampaikan saat berbincang dengan awak media Kota Bengawan di Rumah Makan Timlo Solo.
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
“Hari ini hari terakhir pendaftaran, sampai pukul 23.59 WIB. Kami nanti mendaftarkan Paslon dari Kantor DPC PDIP Solo pukul 21.00 WIB menuju KPU berjalan kaki semua. Kurang lebih tiga kilometer. Nanti ada sedikit prosesi di DPC,” tutur dia.
Sukasno mengatakan di barisan terdepan rombongan Bapaslon Wali Kota dan Wawali Solo ada Satgas PDIP disusul tim yang membawa pengeras suara. Pengeras suara akan digunakan di sepanjang jalan guna menggemakan macapatan.
“Di belakang sound ada cucuk lampah Kiai Bodronoyo atau Eyang Semar dengan membawa tombak 1.000 yang filosofinya supaya nanti semua lancar. Di belakang Semar ada gareng, petruk, bagong yang akan membawa panji-panji,” beber dia.
Di belakang tokoh punakawan ada Ketua DPC PDIP Solo, F.X, Hadi Rudyatmo, yang membawa kelengkapan administrasi pendaftaran. Di belakang Rudy ada pasangan Cawali-Cawawali Solo dari partai itu yaitu Teguh Prakosa dan Bambang.
“Di belakangnya lagi ada Bregodo 17 atau pasukan baris, disusul belakangnya ada Bregodo 8, lalu Bregodo 45 yang akan menggemakan kenthong gobyog yang pada zaman dulu untuk mengabarkan informasi kepada warga di kampung,” urai dia.
Menurut Sukasno, Kenthong Gobyog dipakai untuk mengabarkan adanya informasi penting kepada warga. “Kabar pentingnya ya kami mengantarkan calon ke KPU. Biar masyarakat tahu, paham, calonnya PDIP didaftarkan ke KPU,” kata dia.
Di bagian paling belakang ada rombongan struktural DPC PDIP Solo. “Kami akan pakai kostum yang njawani dengan lurik dan caping. Caping ini simbol dari pengayoman. Harapannya calon PDIP bisa mengayomi melayani masyarakat,” ujar dia.
Setiba di depan Kantor KPU Solo, Sukasno menjelaskan, ada prosesi tata baris kemudian masuk ke area kantor. “Nanti pas masuk ke halaman Kantor KPU ada fragmen Gathotkaca Kurda, lalu pengalungan bunga ke komisioner,” tutur dia.
Setelahnya Bapaslon Wali Kota dan Wawali Solo dari PDIP memasuki ruang pendaftaran bersama dengan Ketua DPC PDIP Solo dan 10 pendamping. “Setelah pendaftaran selesai, akan ada prosesi umbul dunga, bancakan bareng,” jelas dia.